5 Jajanan Legendaris di Bogor yang Jadi Favorit Warlok

Diah Afrilian - detikFood

Jumat, 02 Agu 2024 18:00 WIB

5 Jajanan Legendaris di Bogor yang Jadi Favorit Warlok — Foto: TikTok

Jakarta -

Selain makanan yang viral, di Bogor juga ada jajanan legendaris yang menjadi andalan warga lokal. Penyajiannya tak pernah berubah sejak puluhan tahun silam.

Pilihan kuliner yang ada di Bogor tak lepas dari pengaruh media sosial yang kini berdampak besar. Banyak makanan legendaris yang viral hingga akhirnya diantre pelanggan yang penasaran untuk mencobanya.

Padahal masih banyak kudapan legendaris lainnya di Bogor yang belum sempat tersorot media. Ada beberapa tempat jajan yang menjadi andalan warga sekitar atau warlok dengan citarasa yang lezat dan tak pernah berubah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para penjual ini telah berjualan bahkan lebih dari 50 tahun yang lalu. Saking tak terlalu dilirik sampai-sampai makanan yang dijajakan juga hampir langka dan sangat sedikit penjual serupa.

Berikut ini 5 jajanan legendaris di Bogor yang belum terlalu populer:

Berjualan sejak 1970an, ada molen enak di Gang Selot dekat SMA Negeri 1 Bogor. Foto: TikTok

1. Molen Gang Selot

Gang Selot sebenarnya sempat viral beberapa tahun lalu menjadi pusat kuliner jajanan-jananan yang sehat. Tetapi ada satu penjual makanan yang hampir terlupakan di tengah keviralan Gang Selot menjadi destinasi wisata kuliner.

Tepat di samping SMA Negeri 1 Bogor ada penjual gorengan yang hanya menyajikan molen. Uniknya molen buatannya ini tidak sekadar diisi pisang, melainkan juga dengan talas, ubi, maupun talas.

Penjual molen ini sudah menjajakan kudapannya sejak tahun 1979. Kenaikan harga akibat inflasi telah dialaminya berkali-kali hingga kini harga jualnya Rp 5.000 untuk 4 buah molen.

2. Es Krim Pak Doto

Bukan hanya es puter, es podeng, atau sekadar es goyang tetapi di Bogor juga ada penjual es krim yang menjadi andalan warga sekitar. Sayangnya es krim ini tidak sampai viral dan diketahui banyak orang atau tersebar di media sosial.

Es krim tersebut dikenal dengan nama Es Krim Pak Doto. Pemiliknya, Doto, pertama kali berjualan es krim di sini pada tahun 1970an. Lokasinya berada di Jalan sUkasari 1 No.20, Bogor.

Es krim yang hanya tersedia dua varian yaitu durian dan cokelat disajikan dengan himpitan roti jadul. Harganya hanya dipatok mulai dari Rp 18.000an saja.

Ada oli jepret dan lumpia basah andalan warlok Bogor di halaman selanjutnya.

3. Oli Jepret

Berusia hampir 100 tahun ada jajanan bernama oli jepret yang unik. Konon kudapan ini telah dijajakan sebagai camilan sejak tahun 1928 atau disebut sebagai makanan sejak masa Belanda.

Oli jepret sendiri terbuat dari singkong yang ditumbuk hingga halus. Kemudian dibentuk menjadi bulat-bulat dengan diameter sekitar 3 centimeter. Biasanya oli jepret dijajakan pedagang pikulan di depan Delicious Bakery.

Oli tersebut kemudian dibalur dengan racikan kelapa sangrai dan taburan gula pasir. Banyak penjual oli jepret yang bahkan ikut melestarikan jajanan ini hingga 3 turunan dari orang tuanya.

4. Kue Balok Toko Terang

Kue balok sejak 1950an di depan Toko Terang laris manis diantre warga sekitar setiap pagi. Foto: TikTok

Setiap pagi banyak warga Bogor yang sengaja berkumpul di depan Toko Terang. Di sana ada penjual kue balok yang legendaris dan konon sudah berjalan sejak tahun 1952.

Kudapan ini populer sebagai menu sarapan tradisional khas wargi Bogor dan sekitarnya. Selain kue baloknya yang khas, penjualnya juga menawarkan teh, kopi, dan susu hangat untuk dinikmati bersama kue balok yang harganya Rp 2.500 per buah.

Lokasinya ada di Jalan Mantarena No.3, Panaragan, Bogor. Jika ingin mencicipinya jangan sampai datang kesiangan karena pukul 07.00 pagi saja kue baloknya sudah habis terjual.

5. Lumpia Basah SMA 3

Banyak penjual di sekitar sekolah di Bogor yang bertahan hingga puluhan tahun. Dari generasi ke generasi murid sekolah tersebut, penjualnya bahkan belum berganti.

Seperti penjual lumpia basah yang terkenal mangkal di depan SMA Negeri 3 Kota Bogor. Setiap hari, sejak pukul 10.00 hingga sore ia menjajakan lumpia basah seharga Rp 10.000 per porsinya.

Pedagang sendiri tak tahu persis tahun berapa ia mulai berjualan, tetapi banyak pelanggannya yang mengaku sudah berlangganan sejak sekolah hingga kini menjadi ibu. Lokasi gerobak lumpia basah ini ada di Jalan Pakuan Indah No.4, Baranangsiang, Bogor.