Jagung merupakan salah satu sumber makanan utama di beberapa daerah di Indonesia. Selain sebagai sumber karbohidrat, jagung memiliki banyak nutrisi yang baik untuk kesehatan.
Satu bulir jagung manis berukuran sedang mengandung nutrisi berupa 87,7 kalori, Lemak 1,4 g, natrium 15,3 mg, karbohidrat 19,1 g, serat 2 g, gula tambahan 0 g, protein 3,3 g, dan vitamin A.
Jagung dapat membantu sistem pencernaan hingga menyehatkan jantung. Di bawah ini akan kita ulas 10 manfaat jagung beserta beberapa olahan yang bisa dibuat dari jagung.
Manfaat Jagung untuk Kesehatan
Berikut ini manfaat jagung yang dirangkum dari Health.com, Verywell Health, dan WebMD.
1. Membantu Sistem Pencernaan
Jagung mengandung serat tidak larut yang dapat memperbaiki sistem pencernaan. Serat tidak larut bisa mengeluarkan kotoran-kotoran dari tubuh melalui sistem ekskresi.
2. Menyehatkan Mata
Jagung mengandung lutein dan zeaxanthin yang merupakan bentuk vitamin A yang bermanfaat untuk kesehatan mata. Senyawa ini terkonsentrasi di retina dan dapat mencegah degenerasi makula.
3. Sumber Vitamin B Bagi Ibu Hamil
Jagung juga baik dikonsumsi oleh ibu hamil. Kandungan vitamin B-nya, seperti B3, B5, B6, dan B9 cocok dikonsumsi anak, orang dewasa, hingga ibu hamil. Vitamin B3 baik untuk menjaga sistem saraf dan kulit sehat.
Vitamin B5 sebagai sumber energi dari makanan. Vitamin B6 bisa membantu mengatasi morning sickness dan menghasilkan sel darah merah. Ada juga kandungan asam folat yang bermanfaat bagi tumbuh kembang janin.
4. Mengandung Antioksidan
Selain vitamin A, jagung juga mengandung antioksidan mencegah radikal bebas dan mengurangi peradangan. Kandungan ini dapat mencegah sel rusak tumbuh menjadi kanker.
5. Mengobati Prostat
Jagung mengandung antioksidan quercetin yang berperan penting dalam mengobati prostatitis atau peradangan prostat yang menyerang banyak pria. Prostatitis ini terjadi sering kali akibat infeksi bakteri.
6. Mencegah Alzheimer dan Demensia
Kandungan quercetin juga dapat mencegah dari penyakit kejiwaan seperti alzheimer dan demensia. Quercetin ini melindungi sel-sel neuron dan mengurangi peradangan saraf, berpotensi mengurangi kejadian demensia. Namun hal ini masih memerlukan lebih banyak penelitian.
7. Mengurangi Risiko Diabetes Tipe 2
Jagung ungu mengandung polifenol anthocyanin yang dapat meningkatkan regulasi insulin dan glukosa. Hal ini dapat mencegah timbulnya diabetes tipe 2. Konsultasikan dengan dokter untuk menentukan batas konsumsinya.
8. Membantu Mencegah Kanker Usus Besar
Jagung mengandung serat yang baik untuk sistem pencernaan, termasuk membantu pencegahan kanker usus besar. Jagung mampu mendorong pertumbuhan bakteri baik di usus untuk melawan bakteri jahat sumber penyakit.
9. Mencegah Obesitas
Sebagai makanan berserat tinggi, jagung cocok menjadi cemilan sehat karena mengandung protein dan minim natrium. Serat ini mampu mempertahankan rasa kenyang lebih lama sehingga orang tidak sering-sering makan.
10. Menyehatkan Jantung
Jagung dapat menurunkan kadar kolesterol, mencegah obesitas, hingga mengontrol tekanan darah. Hal ini dapat menyehatkan jantung dan mencegah berbagai penyakit kardiovaskular, serta mengurangi risiko stroke.
Berbagai Olahan dari Jagung
Untuk mendapatkan manfaat jagung, kamu tidak selalu harus memakan jagung utuh yang direbus. Dilansir dari buku Olahan Jagung (2023) oleh Kartika Chrysti Suryandari, berikut ini beberapa olahan jagung yang dapat kamu konsumsi.
- Marning jagung
- Popcorn
- Emping jagung
- Keripik jagung
- Jagung bakar
- Nugget jagung
- Bubur jagung
- Jenang jagung
- Susu jagung
- Puding jagung
- Martabak bolu jagung
- Risoles isi jagung manis
Nah, itulah tadi telah kita ulas 10 manfaat jagung bagi kesehatan tubuh. Kamu bisa memperoleh manfaatnya dari berbagai olahan jagung yang telah disebut di atas. Semoga bermanfaat ya.
Simak Video "Pelari Newbie Jangan Gegabah!"
(bai/inf)