5 Aturan Minum Kopi Saat Puasa Menurut Ahli Gizi Muslim

Ngopi Yuk!

5 Aturan Minum Kopi Saat Puasa Menurut Ahli Gizi Muslim

Atiqa Rana - detikFood
Minggu, 26 Mar 2023 04:00 WIB
Sluurp! Rutin Minum Kopi Bisa Menyehatka Β Pencernaan dan Usus
Foto: Ilustrasi Getty Images/iStockphoto/DimaSobko
Jakarta -

Banyak umat muslim penggemar kopi yang harus membatasi asupan kafein karena puasa. Hal ini memang cukup sulit, namun untuk memulainya bisa mencoba 5 cara berikut.

Selama bulan suci Ramadan, masyarakat muslim akan melaksanakan ibadah puasa. Mereka harus melawan hawa nafsu termasuk dengan makanan dan minuman selama waktu yang ditentukan.

Dengan kondisi perut kosong selama beberapa jam, seseorang pun harus memastikan asupan makanan dan minumannya. Salah satunya kafein dari kopi atau teh yang harus dibatasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bagi penggemar kopi, hal ini cukup sulit karena berhenti minum kafein mungkin menyebabkan gejala serius mulai dari sakit kepala, kelelahan, hingga perubahan suasana hati.

Ahli gizi muslim bernama Nazima Qureshi dan Nour Zibdeh pun membagikan cara mengontrol asupan kafein selama bulan Ramadan. Merangkum buzzfeed.com (15/05/2019), berikut 5 caranya!

ADVERTISEMENT

1. Kurangi asupan kafein 2 minggu sebelum Ramadan

Sluurp! Rutin Minum Kopi Bisa Menyehatka  Pencernaan dan Usus2 minggu sebelum Ramadhan, sebaiknya berlatih untuk mengurangi asupan kafein. Foto: Ilustrasi Getty Images/iStockphoto/DimaSobko

Sebagai langkah awal, idealnya seseorang mulai mengurangi bahkan berhenti minum kafein dua minggu sebelum Ramadan. Namun belum terlambat untuk memulainya sekarang.

Jika sehari-hari minum 2 sampai 3 cangkir sehari, kamu bisa mulai menguranginya dengan konsumsi 1 sampai 2 cangkir kopi saja. Lebih baik lagi jika minuman diganti kopi rendah kafein atau teh herbal.

Ahli gizi Qureshi mengungkap jika cara ini bisa membantu seseorang menjaga kebiasaan minum sesuatu yang hangat. Sambil membimbing tubuh agar mampu terbiasa mengganti semua asupan kafein dengan teh herbal atau air putih.

2. Minum kopi seawal mungkin setelah buka puasa

5 Kesalahan Saat Meracik Kopi yang Bikin Berat Badan NaikSetelah berbuka puasa, sebaiknya minum kopi sedini mungkin. Foto: Getty Images/iStockphoto/Ake Ngiamsanguan

Jika sulit berhenti minum kopi saat Ramadan, perhatikan waktu yang tepat untuk menyeruput kopi favorit.

Menurut percobaan yang dilakukan oleh ahli gizi Zibdeh, minum kopi sedini mungkin setelah berbuka puasa lebih baik. Zibdeh minum secangkir kopinya setelah buka puasa sekitar pukul 8 malam.

"Saya mencoba meminum satu cangkir kopi setelah saya berbuka puasa pada pukul 8 malam," pungkasnya.

Strategi ini menurut Zibdeh berhasil karena ia tetap bisa tertidur setelah setelah makan, ibadah dan bersosialisasi.

3. Lawan dehidrasi dengan air putih

Ilustrasi minum air putih atau air mineralUntuk menjaga hidrasi tubuh, jangan lupa imbangi dengan minum air putih yang cukup. Foto: Getty Images/iStockphoto/fizkes

Kafein pada kopi seringkali memberikan efek dehidrasi pada tubuh. Efek ini tentu tetap berlaku jika seseorang mengonsumsinya saat puasa, bahkan bisa menjadi lebih parah.

Karena ketika seseorang puasa, cairan di tubuhnya akan berkurang terlebih ketika mereka banyak melakukan aktivitas. Hal ini yang akan membuat tubuh menjadi dehidrasi.

Untuk menghindari hal itu, Qureshi menyarankan imbangi dengan cukup minum air putih. Jika hal ini diterapkan, satu atau dua cangkir kopi pun tidak akan mempengaruhi tingkat hidrasi secara signifikan.

4. Minum air putih minimal 8 gelas per hari

Ahli gizi menyarankan minum delapan gelas air putih setiap hari selama Ramadan. Pembagiannya dengan target empat gelas air putih saat sahur dan empat gelas air putih lagi saat berbuka.

Dengan cara itu, asupan kopi tidak akan memberikan efek terlalu buruk pada tubuh seseorang.

5. Jangan lupa perhatikan makanan saat sahur

5 Makanan yang Cocok Disantap Saat Sahur Agar Sehat Berpuasa SeharianPastikan asupan makanan saat sahur juga seimbang dan tercukupi. Foto: Getty Images/iStockphoto/Nattakorn Maneerat

Terlepas dari anjuran untuk membatasi asupan kafein, tubuh juga harus mendapat gizi seimbang saat berpuasa. Ketika puasa, tingkat energi dalam tubuh seringkali menurun akibat makanan berlebihan di malam hari dan makanan yang kurang saat sahur, ucap Qureshi.

Karenanya disarankan mengatur kecepatan dan porsi makan. Selain itu, penting untuk memilih jenis makanan yang tepat. Paling baik jika konsumsi karbohidrat, protein, lemak yang seimbang sehingga energi dalam tubuh bertahan lebih lama.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Sensasi Nyeduh Kopi Langsung dari Kebun di Puncak Gunung Muria"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads