7 Makanan Sehat Ini Malah Dihindari Ahli Gizi, Kenapa Ya?

7 Makanan Sehat Ini Malah Dihindari Ahli Gizi, Kenapa Ya?

Andi Annisa Dwi R - detikFood
Selasa, 08 Nov 2022 05:00 WIB
Healthy fruit and vegetable smoothies in the jar
Foto: Getty Images/iStockphoto/pilipphoto
Jakarta -

Bahan makanan ini sering dicap makanan sehat oleh orang umum, namun ahli gizi justru menghindari konsumsinya. Mereka mengetahui fakta nutrisi di balik makanan 'sehat' tersebut.

Mengonsumsi makanan sehat sangat dianjurkan karena bakal berdampak baik bagi tubuh, tapi waspadai memilih produk ini di pasaran. Pasalnya banyak bahan makanan dilabeli atau dianggap sehat, padahal faktanya tidak.

Ahli gizi mengungkap fakta nutrisi di balik makanan yang kerap dicap sehat berikut. Ada oatmeal kemasan hingga keripik sayuran yang ternyata tidak se-sehat itu. Hal ini disebabkan proses pengolahan atau penambahan bahan tertentu pada makanan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengutip Prevention (7/11), inilah 7 makanan 'sehat' yang tidak direkomendasikan ahli gizi untuk dikonsumsi:

1. Oatmeal

Oatmeal Porridge With Blueberries, Almonds In Bowl. Top View Copy Space For Text. Healthy Eating, Healthy Lifestyle, Eating Good Food ConceptFoto: Getty Images/iStockphoto/Arx0nt

Oatmeal jadi bahan makanan andalan pelaku diet, namun waspadai konsumsinya karena tak semua oatmeal tergolong benar-benar sehat. Ahli gizi menghindari konsumsi oatmeal instan yang ditambahkan perasa. Misalnya oatmeal rasa apel kayu manis.

ADVERTISEMENT

Ahli gizi Jacquelyn Costa menyoroti produk ini tinggi gula dan sodium. Dalam 1 porsi sajian oatmeal instan bisa mengandung 6 gram gula dan 140 mg sodium.

2. Pasta sayuran

Meski terlihat sangat sehat, nyatanya produk pasta sayuran kemasan tidak se-sehat itu. Ahli gizi Emily Rubin mengatakan nutrisi produk ini tak jauh beda dengan pasta biasa.

Ia menyarankan kalau mau lebih sehat, lebih baik makan sayuran yang dibuat menyerupai pasta. Misalnya 'lasagna' dari terong atau 'spaghetti' dari labu.

3. Keripik sayuran

Keripik sayuran tentu saja terdengar lebih sehat daripada snack keripik kentang biasa di pasaran, namun ahli gizi rupanya tidak menganggap produk ini lebih baik. Keripik sayuran tetap melewati proses penggorengan.

Keripik ini bisa mengandung lemak trans dan lemak jenuh. Ahli gizi Adrienne Youdim juga mengatakan kalorinya tak jauh berbeda dari keripik kentang kebanyakan. Kalau mau yang lebih sehat, lebih baik bikin sendiri keripik sayuran dengan memanggang wortel, kale, atau zucchini.

4. Smoothies botolan

Jus buah kemasan bisa jadi haram karena beberapa halFoto: iStock

Di supermarket kini banyak ditawarkan jus atau smoothies botolan siap minum. Jangan terlanjur menganggapnya minuman sehat karena mengonsumsinya terlalu banyak bisa bahayakan kesehatan.

Dalam sebotol smoothies ukuran 600 ml bisa mengandung sampai 1.000 kalori, 30 gram lemak, hingga 100 gram gula tambahan. Costa menyarankan buat smoothies sendiri dengan paduan buah dan sayur beku, susu rendah lemak, yogurt, dan bubuk protein.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

5. Daging vegetarian

daging imitasi bahan nabatiFoto: Impossible Foods/Beyond Meat

Produk daging imitasi berbahan nabati atau kerap disebut daging vegetarian kerap dicap menyehatkan karena tak mengandung bahan hewani sama sekali. Namun bagaimana faktanya?

Ahli gizi menyebut produk ini mungkin dicampur berbagai bahan tambahan pangan seperti pewarna karamel hingga xanthan gum yang membuatnya tak sesehat dan se-alami yang dikira. Ahli gizi lebih menyarankan konsumsi bahan nabati utuh alih-alih produk olahannya seperti daging vegetarian ini.

6. Kopi dan teh botolan

Tak ada yang salah dari mengonsumsi kopi dan teh karena dua minuman ini tergolong sehat, tapi tidak untuk kopi dan teh botolan. Produk ini mungkin ditambahkan banyak gula atau pemanis buatan.

"Saya tidak pernah membeli kopi dan teh botolan karena sangat mungkin tinggi kalori dan gula," kata ahli gizi Brigitte Zeitlin. Membuat dua minuman ini di rumah tergolong mudah, karenanya lebih baik bikin sendiri daripada beli versi kemasannya.

7. Diet soda

Efek Minum Soda Diet Bisa Terasa dalam 1 Jam, Ini Penjelasan AhliFoto: Getty Images/iStockphoto/champpixs

Diet soda adalah sebutan untuk minuman soda kalengan rendah kalori. Orang-orang mengira produk ini lebih sehat dibanding soda kalengan biasa, tapi nyatanya tidak.

Minum Diet soda tetap mempengaruhi kesehatan. Penggunaan pengganti gula mungkin memicu perut kembung dan bergas. Penelitian juga menemukan konsumsi minuman ini bisa memicu keinginan makan berlebih hingga kemungkinan diabetes tipe 2.

Halaman 2 dari 2
(adr/odi)

Hide Ads