Sering Lakukan 5 Kesalahan Pola Makan Ini Bisa Bikin Gagal Diet

Riska Fitria - detikFood

Selasa, 06 Sep 2022 08:00 WIB

Jakarta -

Pola makan sangat berpengaruh saat diet. Tanpa disadari beberapa kesalahan pola makan ini dapat membuat diet gagal total.

Mencoba menurunkan berat badan dengan cara yang sehat, jangka panjang dan berkelanjutan terkadang bisa bikin frustasi. Sebab setiap orang punya kebutuhan sendiri.

Maksudnya, pola makan saat diet harus disesuaikan dengan kebutuhan tubuh masing-masing. Namun hati-hati, ada beberapa pola makan yang ternyata bisa bikin diet gagal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip dari Yahoo.com (02/09/22) berikut 5 kesalahan pola makan saat diet:

1. Makan Makanan Sehat Berlebihan

Makan makanan sehat berlebihan juga tidak baik. Foto: iStock

Makan makanan sehat memang hal baik, dan ini bisa jadi kunci sukses untuk menurunkan berat badan. Namun ternyata, makan makanan sehat berlebihan juga tidak baik.

Misalnya seperti kacang-kacangan, hummus dan alpukat yang kaya akan nutrisi. Makanan itu mengandung lemak sehat dan kalori. Namun ahli gizi menyebutkan jumlah kalorinya tinggi.

Bahkan lebih tinggi daripada karbohidrat atau protein lainnya. "Ukuran porsi adalah kunci ketika ingin mencoba menurunkan berat badan," ujar ahli gizi Amu Goodson.

2. Kurang Mengasup Protein

Makan cukup protein bisa membuat kamu kenyang sepanjang hari sehingga mendorong untuk tidak ngemil sembarangan. Foto: iStock

Protein merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan saat diet. Makan cukup protein bisa membuat kamu kenyang sepanjang hari sehingga mendorong untuk tidak ngemil sembarangan.

"Protein sangat penting untuk menurunkan berat badan karena membantu meluruhkan lemak dan membantu otot. Tapi sayangnya banyak orang yang kekurangan protein," tutur ahli gizi Courtney.

Kesalahan karena tidak makan cukup protein ini sering kali berasal dari orang yang percaya bahwa protein bisa membuat berat badan naik. Padahal itu tidak benar.

3. Terlalu Banyak Pakai Minyak saat Masak

Minyak adalah salah satu pemicu kenaikan berat badan karena tingginya kandungan kalori. Foto: iStock

Menurut ahli gizi Trista Best, minyak adalah salah satu pemicu kenaikan berat badan karena tingginya kandungan kalori. Karenanya kurangilah penggunaan minyak saat masak.

Memasak tanpa minyak sangat disarankan untuk pelaku diet. Alih-alih menggoreng, akan lebih baik jika mengolah makanan dengan cara direbus, dikukus atau dipanggang.

4. Makan Berlebihan

Selain bisa menaikkan berat badan secara signifikan, makan berlebihan juga bisa mengganggu kesehatan. Foto: iStock

Sesuatu yang berlebihan memang tidak baik. Makan berlebihan pun demikian. Selain bisa menaikkan berat badan secara signifikan, makan berlebihan juga bisa mengganggu kesehatan.

"Banyak orang yang berlebihan dan akhirnya makan cukup kalori untuk menebus defisit kalori yang mereka buat dalam seminggu. Dan saat itulah berat badan jadi naik," ujar ahli gizi Goodson.

Goodson menyarankan untuk mengonsumsi makanan yang dibutuhkan tubuh, bukan yang diinginkan. Makanan tersebut juga harus memenuhi nutrisi seperti protein, serat, vitamin dan lainnya.

5. Menambahkan Pelengkap Tak Sehat

Makanan yang awalnya sehat bisa jadi tidak sehat jika ditambahkan pelengkap yang tidak sehat. Foto: iStock

Makanan yang awalnya sehat bisa jadi tidak sehat jika ditambahkan pelengkap yang tidak sehat. Dan ini bisa mengganggu perjuangan kamu saat diet.

"Terkadang kamu menambahkan topping favorit ke makanan untuk meningkatkan rasa, tapi menambahkan topping tertentu bisa jadi kesalahan saat diet," tutur D'Angelo.

Misalnya, menambahkan sirup ke panekuk saat sarapan. Itu mungkin akan membuat pancake kamu terasa enak, tetapi sirup yang digunakan umumnya tinggi kandungan gula.

(raf/odi)