Terong biasanya diolah jadi beragam hidangan tradisional. Selain rasanya empuk juicy, konsumsi terong juga bisa membantu turunkan kolesterol dan berat badan.
Sebenarnya terong adalah jenis buah-buahan yang dinikmati sebagai sayuran. Buah berbentuk panjang dengan warna ungu, putih atau hijau ini biasa dinikmati sebagai lauk pendamping nasi.
Di Indonesia, terong kerap diolah jadi sambal, isian lodeh, sayur gurih, kari atau dibuat balado. Tekstur lembut dan juicy ini sering disebut mirip daging. Karenanya sering dipakai sebagai pengganti daging oleh vegan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beragam jenis terong selain mengandung serat juga sejumlah mineral dan vitamin penting. Karenanya terong kaya manfaat sehat.
Seperti 5 manfaat sehat terong yang diilansir dari Healthier Steps (13/4) berikut ini.
Baca Juga: Bakmi Tjokin: Slurrp! Yamin Manis Ayam Rica yang Hits di Cihapit
1. Mengandung Zat Antioksidan
![]() |
Banyak buah dan sayuran yang mengandung zat antioksidan, salah satunya terong. Di dalamnya mengandung nasunin yang merupakan jenis antioksidan antosianin. Zat antioksidan ini membantu melawan stres oksidatif dan peradangan.
Kandungan antioksidan itu juga dapat melindungi mutasi sel, kematian sel, DNA, sera kerusakan membran sel akibat oksidasi. Adanya zat antioksidan ini, tubuh akan terbebas dari radikal bebas.
2. Menyehatkan Pencernaan
Ternyata terong juga mengandung serat tinggi, jenisnya adalah probiotik yang membantu memberi makan bakteri baik untuk usus dan meningkatkan jumlahnya. Kandungan ini dapat menjaga kesehatan usus sehingga pencernaan tetap lancar. Dalam 100 gram terong mengandung 3.4 g serat.
Serat yang terkandung dalam terong juga memainkan peran penting dalam melancarkan buang air besar secara teratur. Terong dapat dikonsumsi untuk mencegah sembelit dan merangsang sekresi cairan lambung yang memfasilitasi proses makanan dan penyerapan nutrisi ke dalam tubuh.
3. Kuatkan Tulang
![]() |
Biasanya untuk menjaga kesehatan tulang direkomendasikan untuk mengonsumsi susu secara teratur. Namun ternyata terong juga bisa menjadi alternatif untuk menjaga kesehatan tulang.
Diketahui terong mengandung fenolik, senyawa yang terbukti memperkuat tulang. Senyawa fenolik ini juga berperan dalam meningkatkan kepadatan mineral tulang dan menurunkan gejala osteoporosis.
Selain itu, terong juga mengandung silika yang membantu menjaga struktur tulang. Silika pada terong ini juga dapat membantu mengurangi peradangan di dalam persendian.
Baca Juga: 6 Cara Makan Ramen Jepang yang Benar Agar Terasa Makin Nikmat
4. Menurunkan Kolesterol Darah
Kolesterol tinggi merupakan musuh banyak orang, karena dapat menyebabkan risiko penyakit kronis yang berkaitan dengan kesehatan jantung. Untuk menurunkan kolesterol tinggi, bisa diatasi dengan mengonsumsi terong.
Faktanya pada sebuah penelitian menemukan bahwa terong memiliki kemampuan untuk menurunkan kolesterol LDL. Dikarenakan terdapat kandungan nasunin yang tinggi pada terong.
Terong juga tinggi serat larut, yang telah terbukti menurunkan kadar kolesterol dan mencegah reabsorpsi empedu yang membantu menurunkan kadar kolesterol. Dalam sebuah penelitian, 10 mililiter jus terong rutin dikonsumsi selama 2 minggu terbukti menurunkan kolesterol dan trigliserida.
5. Menurunkan Berat Badan
![]() |
Tubuh ideal merupakan impian banyak orang. Salah satu caranya dengan melakukan diet. Makanan yang dikonsumsi juga harus mengandung nutrisi dan gizi seimbang.
Terong mengandung serat tinggi dan kalorinya rendah, sehingga dapat digunakan untuk menurunkan berat badan. Serat dalam terong juga menghambat pelepasan hormon lapar ghrelin, yang mendorong seseorang untuk makan.
Misalnya dalam sehari mengonsumsi 100 gram terong yang telah dimasak, artinya tubuh kita memiliki 10 persen asupan serat yang direkomendasikan setiap hari. Hal ini memberikan dorongan yang baik selain makanan kaya serat lainnya.
Baca Juga: 3 Resep Tempe Paling Populer yang Bikin Nambah Nasi Terus
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(yms/odi)