Cukup konsumsi air putih penting untuk kesehatan. Ada 7 waktu terbaik untuk minum air putih supaya manfaatnya semakin maksimal. Kapan saja waktu tersebut?
Mencukupi kebutuhan air putih harian sangat penting untuk memastikan organ tubuh berfungsi maksimal. Tiap orang punya kebutuhan air putih berbeda-beda.
Penghitungan yang disarankan ahli gizi adalah 40 cc per kilo gram berat badan. Jadi jika berat badan kamu 50 kg, maka kebutuhan air putihmu sekitar 2.000 cc atau 2 liter.
Saat kekurangan air putih, kamu akan mengalami kondisi dehidrasi yang berimbas buruk pada kesehatan. Misalnya sakit kepala, migrain, tekanan darah menurun, hingga sembelit.
Minum air putih pun tak sekadar menghilangkan rasa haus. Ada waktu-waktu terbaik untuk minum air putih supaya manfaat sehatnya semakin maksimal.
Mengutip Everyday Health (8/12/21), inilah 7 waktu terbaik untuk minum air putih:
1. Setelah bangun tidur
Bangun tidur menjadi waktu terbaik untuk minum air putih. Pakar kesehatan menyarankan minum 1-2 cangkir air putih sesaat setelah bangun. Hal ini karena tubuh alami kondisi dehidrasi akibat tidak mendapat asupan air semalaman.
Minum air putih setelah bangun tidur juga bisa membuat kamu kembali 'sadar'. Setelah itu barulah kamu bisa minum kopi. Minuman kafein ini juga terhitung sebagai cairan yang bisa menghidrasi. Penelitian kecil yang melibatkan 50 pria mengungkap konsumsi kopi secukupnya tidak menyebabkan dehidrasi.
2. Sebelum makan
Bagi yang sedang diet, waktu terbaik untuk minum air putih adalah tepat sebelum makan. Coba minum segelas air putih untuk membuat kenyang dan mencegah makan berlebih. Ahli gizi Melissa Mitri mengungkap air memegang peranan penting dalam manajemen berat badan.
Selain itu, penelitian kecil menemukan minum air sebelum makan membantu pria dan wanita makan lebih sedikit dan merasa sama kenyangnya dengan mereka yang tidak minum air putih sebelum makan. Penelitian lain menyarankan air dingin sebagai pilihan terbaik karena temperatur dingin bantu melambatkan sistem pencernaan dan bantu menekan nafsu makan.
(adr/odi)