7 Fakta Diet Taylor Swift, Penyanyi yang Baru Luncurkan 'All Too Well'

7 Fakta Diet Taylor Swift, Penyanyi yang Baru Luncurkan 'All Too Well'

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood
Selasa, 16 Nov 2021 08:00 WIB
BEVERLY HILLS, CALIFORNIA - JANUARY 05: Taylor Swift attends the 77th Annual Golden Globe Awards at The Beverly Hilton Hotel on January 05, 2020 in Beverly Hills, California. (Photo by Frazer Harrison/Getty Images)
Foto: Frazer Harrison/Getty Images
Jakarta -

Taylor Swift jadi perbincangan usai merilis lagu All Too Well. Penyanyi ini punya fakta menarik seputar diet yang dijalani dan makanan favorit pilihannya.

Taylor Swift merilis album Red versi baru yang langsung mencuri perhatian penggemarnya, Swifties. Penyanyi 31 tahun ini juga mengeluarkan film pendek berjudul All Too Well yang dibintangi Sadie Sink dan Dylan O'brien.

Film ini disebut-sebut menceritakan hubungan asmara Taylor Swift dengan Jake Gyllenhall 11 tahun lalu. Tiap penggalan liriknya seolah menggambarkan situasi yang dihadapi Taylor Swift saat mengencani pria yang 9 tahun lebih tua darinya itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Segala hal mengenai Taylor Swift pun mendapat sorotan, tak terkecuali dengan diet dan pola makan pelantun Wildest Dreams ini. Walau merupakan seorang bintang besar, Taylor Swift ternyata tak ribet soal diet dan pola makan.

Mengutip Everyday Health (15/11/21), ahli gizi Allison Childress bilang pola makan Taylor tergolong sehat. Pola makannya bervariasi, ia menikmati makanannya, dan dia tidak mengabaikan sinyal lapar maupun kenyang dari tubuhnya.

ADVERTISEMENT

Berikut 7 fakta menarik diet Taylor Swift:

1. Keseimbangan adalah kunci

Dalam hal pola makan, Taylor menganut prinisip keseimbangan. Sehari-hari ia mungkin melahap makanan bernutrisi seperti salad, sandwich sehat, dan yogurt. Namun di akhir pekan, Taylor memanjakan dirinya.

Sahabat Selena Gomez ini tak ragu melahap makanan favoritnya. Mulai dari cheeseburger hingga aneka dessert yang identik tinggi kalori dan tergolong makanan kurang sehat.

2. Minum banyak air putih

Mencukupi kebutuhan air putih harian penting untuk memastikan tubuh tetap sehat. Taylor bahkan mengonsumsi banyak air putih untuk menjaga kebugarannya.

"Saya memiliki banyak stok air putih di ruang ganti karena saya minum, kira-kira, 10 botol air per hari," kata Taylor dalam wawancara bersama Bon Appetit di tahun 2012.

3. Doyan orange juice

Segelas orange juice yang menyegarkan jadi minuman favorit Taylor untuk sarapan. Namun menurut Dr. Childress, kebiasaan ini sebaiknya tak diikuti lantaran orange juice mengandung banyak gula.

"Orange juice mengandung banyak kalori untuk nutrisinya yang sedikit," kata Dr. Childress. Alih-alih orange juice, ia lebih merekomendasikan makan buah jeruk utuh untuk mendapat asupan seratnya. Karena pada orange juice, serat yang ada pada jeruk tak terkandung lagi.

4. Hummus, camilan favorit

hummus milkshakeFoto: iStock

Pola makan sehat Taylor juga terlihat dari camilan favoritnya. Ia memilih hummus yang tinggi kandungan serat dan protein. Taylor bahkan menyimpan banyak hummus sebagai stok di kulkasnya.

Menurut Dr. Childress, hummus adalah pilihan camilan tepat karena tinggi protein dan mengandung beberapa vitamin dan mineral. Meski begitu ia mengingatkan seseorang untuk tidak terlalu banyak makan hummus karena tetap saja makanan ini mengandung kalori.

5. Penggila Starbucks

Bukan rahasia lagi kalau Taylor adalah penggila Starbucks. Ia mengaku kopi memegang bagian besar dalam hidupnya. Minuman favorit Taylor di Starbucks adalah skinny caramel latte.

Saat ini Starbucks di berbagai negara, termasuk Indonesia, juga menawarkan Taylor's Latte" atau "Taylor's Version." Berupa Grande Caramel Nonfat Latte yang tersedia dalam pilihan dingin maupun panas. Harganya sekitar Rp 50 ribuan.

6. Konsumsi chia seeds untuk diet

Nutritious chia seeds on a wooden spoon, superfoodFoto: iStock

Guna menjaga berat badannya tetap ideal, Taylor mengonsumsi chia seeds yang diketahui cepat bikin kenyang. Bijian sehat ini juga disebut sebagai superfood karena banyak nutrisi yang terkandung di dalamnya, termasuk serat, protein, lemak sehat, hingga kalsium.

Untuk kalori, chia seeds hanya mengandung 107 kkal per 2 sendok makan. Taylor mengonsumsi chia seed dengan cara dicampurkan ke smoothies.

7. Suka olahan telur dan chicken tender

Fakta menarik lain dari Taylor adalah dirinya pencinta telur. Menu sarapan favoritnya adalah crepes buckwheat dengan ham, keju Parmesan, dan telur goreng.

Tak hanya itu, ia juga sangat suka chicken tender. Berupa dada ayam goreng tepung yang tinggi kalori. Saking sukanya menu ini, Taylor bilang, kalaulah kalori bukan masalah, ia akan melahap chicken tender setiap hari.

Halaman 2 dari 3
(adr/odi)

Hide Ads