7 Panduan Pola Makan Sehat untuk Penderita Tekanan Darah Tinggi

Selain kolesterol, penyakit darah tinggi juga mengancam orang dewasa. Tujuh panduan pola makan sehat berikut ternyata mampu turunkan darah tinggi secara alami.

Orang dewasa begitu rentan dengan penyakit dan gangguan kesehatan. Kolesterol, asam urat, darah tinggi dan banyak gangguan kesehatan lainnya mulai muncul akibat pengaruh usia dan pola makan.

Setelah makan makanan tinggi lemak dan kalori seperti daging-dagingan biasanya gejala lonjakan kolesterol dan darah tinggi tiba-tiba dirasakan. Sakit kepala, bagian tubuh yang kaku dan nyeri, serta gejala-gejala lainnya seringkali membuat tidak nyaman dan mengganggu aktivitas.

Untuk mengatasi gangguan kesehatan tersebut, terutama darah tinggi, pola makan harus diperhatikan dan disesuaikan. Menurut para ahli ada pola makan tertentu yang ternyata bisa membantu lonjakan tekanan darah pada orang dewasa.

Berikut ini 7 panduan pola makan sehat untuk penderita tekanan darah tinggi menurut Medical News Today:

Foto: iStock

1. Kurangi Konsumsi Garam

Menurut data statistika, garam menjadi komposisi bahan masakan yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Banyak penelitian yang mengaitkan tingginya konsumsi garam dengan tekanan darah tinggi dan gangguan jantung, salah satunya stroke.

Terutama pada orang-orang yang memiliki turunan tekanan darah tinggi sebaiknya mulai kurangi konsumsi garam untuk mencegah lonjakan darah. Orang-orang yang memiliki riwayat darah tinggi juga diketahui sangat sensitif terhadap garam. Adapun batas konsumsi garam harian orang dewasa adalah 5 gram atau setara 1 sendok teh.

2. Konsumsi Lebih Banyak Potasium

Potasium juga punya manfaat untuk membantu mengeluarkan kadar sodium atau garam dari dalam pembuluh darah. Saat ini konsumsi makanan tinggi potasium banyak dilakukan pada pola diet modern.

Potasium banyak terkandung dalam makanan berupa sayur-sayuran, buah, tuna dan salmon serta banyak bahan makanan lainnya. Untuk mengimbangi asupan potasium juga disarankan untuk mengurangi konsumsi makanan olahan.

Baca juga: 7 Cara Turunkan Tekanan Darah Tinggi Secara Alami

3. Kurangi Konsumsi Kafein

Foto: iStock

Jika kamu termasuk orang yang tidak bisa hidup tanpa kopi, sebaiknya pertimbangkan kembali jika memiliki riwayat darah tinggi. Kafein diketahui sangat cepat memicu naiknya tekanan darah.

Terutama pada orang yang sensitif terhadap kafein, konsumsi kafein yang terlalu banyak akan sangat berbahaya. Namun di sisi lain para ahli mengatakan bahwa kafein bisa saja mengatasi gangguan jantung dan darah tinggi jika dikonsumsi sesuai dengan batasan amannya.

4. Konsumsi Dark Chocolate

Makan dark chocolate dikatakan mampu menjaga kesehatan jantung termasuk tekanan darah. Jumlah yang tepat saat mengonsumsi dark chocolate dikatakan dapat mencegah darah tinggi.

Beberapa penelitian mengatakan bahwa dark chocolate yang mengandung kaya akan flavonoid dapat mengatasi gangguan kesehatan dalam jangka waktu yang singkat. Jika ingin mendapatkan hasilnya yang maksimal usahakan untuk konsumsi cokelat murni tanpa tambahan pemanis.

5. Hindari Gula Tambahan dan Karbohidrat Olahan

Foto: Getty Images/iStockphoto/Ratana21

Pada penelitian yang dilakukan oleh Framingham Women's Health, wanita yang minum sekaleng soda per hari diketahui memiliki kadar darah tinggi yang lebih daripada yang tidak minum soda. Penelitian terus menemukan hubungan konsumsi banyak gula dengan lonjakan darah tinggi yang terjadi.

Selain itu karbohidrat olahan seperti tepung bahkan juga ditemukan memiliki efek yang sama. Pada beberapa penelitian bahkan diet rendah karbohidrat justru menunjukkan hasil penurunan darah tinggi.

6. Konsumsi Makanan Tinggi Kalsium

Orang yang mengonsumsi kalsium dengan kadar yang rendah diketahui lebih berisiko terhadap darah tinggi. Kasium dikatakan sebagai suplemen yang harus dikonsumsi untuk mencegah darah tinggi dan menjaga kesehatan secara menyeluruh.

Untuk orang dewasa jumlah kalsium yang direkomendasikan per harinya sekitar 1000 miligram per hari. Sedangkan untuk wanitadiatas 50 dan priadiatas 70 tahun disarankan untuk mengonsumsi kalsium sebanyak 1.200 miligram per hari.

7. Konsumsi Suplemen Alami

Foto: iStock

Beberapa bahan alami dikatakan dapat dikonsumsi sebagai suplemen untuk darah tinggi. Salah satunya bumbu dapur seperti acar bawang putih yang banyak digunakan oleh peneliti untuk mendukung pengobatan darah tinggi.

Selain itu minyak ikan juga sangat disarankan untuk dikonsumsi dan menekan darah tinggi. Kandungan omega 3 dalam minyak ikan sangat baik untuk kesehatan jantung termasuk untuk mengatasi darah tinggi.

Baca juga: 7 Cara Mudah Menurunkan Tekanan Darah Tinggi Lewat Pola Makan