Penelitian Ungkap ASI Ampuh Obati Covid-19, Ini Fakta Khasiat ASI

Penelitian Ungkap ASI Ampuh Obati Covid-19, Ini Fakta Khasiat ASI

Devi Setya - detikFood
Selasa, 06 Jul 2021 16:30 WIB
Manual breast pump, mothers breast milk is the most healthy food for newborn baby. Happy mother with baby at background
Foto: Getty Images/iStockphoto/Pilin_Petunyia
Jakarta -

Ibu menyusui yang terpapar Covid-19 masih terus bisa memberikan ASI untuk anaknya. Bahkan penelitian mengungkap kalau ASI ampuh mengobati Covid-19.

Bayi yang mendapat ASI memiliki daya tahan tubuh yang lebih kuat. Kandungan nutrisi pada ASI membuat bayi mendapatkan makanan sekaligus 'obat' untuk segala masalah kesehatan bayi. Penelitian terbaru bahkan mengungkap kalau ASI justru bisa mencegah sekaligus mengobati Covid-19.

Jadi para ibu menyusui yang terpapar Covid-19 tetap bisa menyusui bayinya dan justru membuat bayi lebih sehat. Diketahui juga, virus tidak bisa menyebar dan menular lewat ASI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai satu-satunya sumber nutrisi untuk bayi di bawah 6 bulan, ibu tentu harus mengasup makanan bergizi. Makanan yang disantap ibu akan mempengaruhi kualitas ASI yang dihasilkan.

Selain itu, penting juga menjaga kebersihan, kesehatan dan suasana hati agar kuantitas ASI menjadi lebih banyak.

ADVERTISEMENT

Dilansir dari berbagai sumber, berikut beberapa fakta soal ASI yang bisa mencegah dan mengobati Covid-19.

1. Virus tidak ditularkan lewat ASI

Dilansir dari Healthline (6/7) virus tidak ditularkan lewat ASI, termasuk untuk virus Covid-19. Ibu yang terpapar virus Covid-19 tidak serta merta menularkan pada bayi lewat ASI yang diberikannya.

Ada penelitian yang mengungkap kalau virus Covid-19 tidak ditemukan dalam ASI ibu yang terkonfirmasi positif Covid-19. Penelitian ini dilakukan URMC (University of Rochester Medical Center) bersama beberapa universitas lain, dengan judul "Characterization of SARS-CoV-2 RNA, Antibodies, and Neutralizing Capacity in Milk Produced by Women with COVID-19".

Tim peneliti menganalisa 37 sampel susu dari 18 wanita yang positif Covid-19. Tim peneliti tidak menemukan sampel susu mengandung virus dan sekitar dua pertiganya mengandung dua antibodi khusus virus.

Hal senada juga diungkapkan Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) yang menegaskan ASI tidak mengandung virus Covid-19. Dari penelitian ini dapat disimpulkan ibu menyusui tetap aman untuk memberikan ASI pada bayi. Dan ASI yang dihasilkan justru lebih menguatkan sistem imun bayi.



Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads