Kalau sedang berdiet, kamu harus menghindari kebiasaan makan berikut agar berat badanmu tidak naik. Mulai dari ngemil hingga mengonsumsi karbhidrat di awal.
Kalau ingin memiliki berat badan yang ideal, kebiasaan makan yang diterapkan setiap hari harus baik dan sehat. Pola makannya juga harus terjaga dengan konsumsi makanan yang bergizi seimbang.
Karena, menciptakan kebiasaan makan sehat adalah kunci sukses dalam menjaga kesehatan. Selain itu juga bisa menurunkan berat badan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari Eat This (9/6), ada beberapa kebiasaan makan yang harus dihindari agar tidak memicu kenaikan berat badan. Seperti menghindari tidak sarapan hingga mengonsumsi karbohidrat di awal makan.
Berikut 6 kebiasaan makan yang harus dihindari agar berat badan tidak naik.
1. Melewatkan Sarapan
![]() |
Banyak orang beranggapan kalau melewatkan makan saat diet bisa menurunkan berat badan. Karena, jumlah kalori yang dikonsumsi berkurang setiap harinya.
Namun, ternyata anggapan itu tidak sepenuhnya benar. Karena untuk mereka yang terbiasa sarapan bisa membuat rasa lapar datang lebih cepat. Sehingga saat makan siang, jumlah makanan yang dikonsumsi lebih banyak dan membuat asupan kalori jadi bertambah.
Baca Juga: 20 Nasi Padang Rp 20 Ribuan Ada di Sini
2. Sering Makan dengan Jumlah Kecil
Kebiasaan mengonsumsi makanan dengan jumlah kalori kecil namun sering juga bisa memicu kenaikan berat badan saat diet. Karena walaupun dalam jumlah kecil, namun waktu mengonsumsi jauh lebih besar.
Alih-alih makan setiap beberapa jam, sebaiknya kamu mengontrol pola makan dengan seimbang yaitu 3 kali sehari. Bisa juga kamu menambahkan 1-2 kali camilan dengan makanan sehat.
3. Diet Rendah Kalori
Agar berat badan cepat turun, biasanya para pelaku diet memangkas jumlah kalori untuk dikonsumsi. Namun, kalau kamu terlalu banyak mengurangi asupan kalori juga bisa berdampak negatif dan malah membuat berat badan naik kembali.
Untuk itu, sebaiknya kamu melakukan pola makan sehat dengan gizi seimbang dengan rutin. Daripada mengonsumsi makanan rendah kalori dalam waktu singkat.
Baca Juga: Ini Cara Dinda Kirana Turunkan BB 14 Kg dalam 3 Bulan
4. Makan Saat Beraktivitas
![]() |
Makan saat sedang beraktivitas juga sebaiknya dihindari. Seperti makan di atas meja kerja, makan sambil nonton tv, ataupun makan sambil bermain ponsel. Pola makan yang baik dan harus diterapkan adalah makan tanpa melakukan aktivitas apapun.
Kamu harus makan di atas meja makan tanpa gangguan sedikit pun, agar kamu bisa makan lebih lambat. Sehingga makanan yang kamu konsumsi dapat dicerna baik oleh tubuh.
5. Makan Karbohidrat Lebih Banyak
Makanan yang mengandung karbohidrat tinggi seperti nasi, kentang, dan umbi-umbian lain memang bisa membuat kenyang. Namun, kalau terlalu banyak bisa membuat berat badanmu naik.
Alih-alih mengonsumsi karbohidrat lebih banyak, sebaiknya kamu menggantinya dengan protein. Menurut Amanda Liptak selaku ahli diet, makanan berprotein tinggi seperti kacang-kacangan, biji-bijian, dan lainnya bisa membuat kenyang lebih lama, membangun massa otot tanpa lemak, dan juga mengelola gula darah.
6. Mengonsumsi Minuman Berkalori Tinggi
![]() |
Kalau kamu sering mengonsumsi minuman berkalori tinggi, sebaiknya mulai sekarang harus dihindari. Karena, minuman berkalori tinggi seperti es kopi atau es teh dengan tambahan gula, krim, dan susu, bisa membuat gula darah melonjak.
Saat sedang berdiet, konsumsi minuman berkalori tinggi harus sangat diperhatikan. Sebaiknya mengonsumsi air putih dengan jumlah banyak, minum teh hijau, atau kopi pahit saja yang kalorinya rendah.
Baca Juga: Keren! Pria Ini Berhasil Turun BB 81 Kg dengan 'Clean Eating'
(yms/odi)