Kopi dan Matcha, Mana Lebih Sehat? Ini Perbandingan Nutrisinya

Kopi dan Matcha, Mana Lebih Sehat? Ini Perbandingan Nutrisinya

Diah Afrilian - detikFood
Jumat, 05 Feb 2021 05:00 WIB
Kopi dan Matcha, Mana Lebih Sehat? Ini Perbandingan Nutrisinya
Foto: iStock
Jakarta -

Selain kopi, matcha atau teh hijau juga banyak digemari dan sedang naik pamornya. Lalu mana yang lebih menyehatkan, kopi dan matcha?

Kopi menjadi minuman yang banyak digemari orang berbagai kalangan. Konsumsi kopi bahkan sudah seperti gaya hidup yang tidak bisa dilewatkan bagi sebagian orang.

Tidak kalah dari kopi, akhir-akhirnya konsumsi matcha juga meningkat. Matcha merupakan salah satu hidangan minuman asal Jepang yang banyak digemari di seluruh dunia. Umum disajikan sebagai matcha latte di kafe-kafe.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keduanya sedang menjadi raja dan ratu pada hidangan minuman. Keduanya tentu memiliki nutrisi yang sama bagusnya. Tetapi, mana yang lebih baik antara kopi dan matcha?

Keduanya memiliki perbedaan dari segi nutrisi, manfaat serta pro dan kontra konsumsinya. Berikut ini perbedaannya menurut Healthline (15/12):

ADVERTISEMENT

Perbandingan Nutrisi

Kopi dan Matcha, Mana Lebih Sehat? Ini Perbandingan NutrisinyaKopi dan Matcha, Mana Lebih Sehat? Ini Perbandingan Nutrisinya Foto: iStock

Kopi dan matcha keduanya mengandung batas kalori minimal saat disajikan tanpa susu, gula, krim atau sirup perasa lainnya. Hal ini membuat keduanya aman jika dikonsumsi secara rutin tanpa bahan tambahan berkalori.

Baca Juga: Minuman Sehat Teh Hijau, Kopi Hijau, dan Matcha, Mana Paling Bagus?

Dalam secangkir kopi berukuran 60 mililiter memiliki kandungan sebanyak 2 kalori. Secangkir kopi murni tanpa tambahan perasa tidak mengandung karbohidrat, gula dan serat. Kopi dalam jumlah ini juga mengandung 0,3 gram protein serta 0,5 gram lemak.

Sedangkan, dalam secangkir matcha berukuran 240 mililiter memiliki kandungan sebanyak 5 kalori. Matcha dalam jumlah ini mengandung 1 gram karbohidrat serta 1 gram protein.

Keduanya memiliki rasa yang sama-sama pahit. Matcha bisa didiskripsikan dengan rasa seperti rumput dan tanah. Sedangkan kopi lebih merujuk ke kacang-kacangan, mirip cokelat dengan aroma yang khas.

Manfaat Matcha dan Kopi

Kopi dan Matcha, Mana Lebih Sehat? Ini Perbandingan NutrisinyaKopi dan Matcha, Mana Lebih Sehat? Ini Perbandingan Nutrisinya Foto: iStock

Matcha dan kopi mengandung manfaat yang hampir sama. Keduanya dapat membantu menurunkan berat badan dengan meningkatkan energi expenditure dan oksidasi lemak.

Keduanya juga memiliki manfaat yang diberikan oleh kandungan nutrisinya yang dapat melawan kanker. Matcha dan kopi memiliki kandungan antioksidan yang bahkan juga dapat mencegah efek berbahaya dari oksidasi stres yang dapat menyebabkan beberapa penyakit.

Kandungan polifenol yang dimiliki kopi dan matcha juga dikatakan dapat menjaga kesehatan jantung. Polifenol dapat merelaksasi pembuluh darah serta menurunkan tekanan darah yang terlalu tinggi.

Konsumsi secangkir kopi atau matcha juga dapat memberikan manfaat kesehatan yang lebih. Seperti meningkatkan mood dan fungsi otak serta kesehatan liver.

Perbedaan Utama Keduanya

beautiful latte art arabica coffee in simple brown paper cup very good smell and deliciousbeautiful latte art arabica coffee in simple brown paper cup very good smell and delicious Foto: Ilustrasi detikFood

Kopi dikenal karena dapat memberikan energi instan dan membantu mengurangi kantuk dan lelah. Hal ini terjadi karena tubuh akan sangat cepat menyerap 99% kafein yang masuk ke dalam tubuh. Bahkan, puncak efek kafein pada kopi akan didapatkan dalam waktu 15 menit.

Kafein yang telah diserap oleh tubuh akan disalurkan ke otak. Kafein akan melintasi penghalang otak dan memblokir reseptor adenosin yang dapat membantu menghilangkan kantuk.

Matcha juga mengandung kafein. Tetapi waktu kerjanya jauh lebih lambat dibandingkan dengan kopi.

Matcha mengandung L-theanine, yaitu asam amino yang ditemukan pada tanaman hijau. Kandungan ini dapat mengurangi stres dengan meningkatkan gelombang alfa di dalam otak.

L-theanine baru akan mencapai puncak efeknya setelah 30 menit. Ketika dikombinasikan dengan kafein. L-theanine ini dapat mengurangi kelelahan serta meningkatkan ketajaman fokus.

Baca Juga: 3 Langkah Meracik Matcha Latte Untuk Sarapan

Halaman 2 dari 2
(sob/adr)

Hide Ads