Ahli kardiologi dan ahli gizi mengungkap pantangan makanan penyakit jantung. Saus, garam, daging merah, hingga soda termasuk ke dalamnya.
Jantung merupakan organ tubuh vital untuk kehidupan manusia. Jantung berfungsi memompa darah untuk dialirkan ke seluruh tubuh.
Masalah-masalah kesehatan akan timbul ketika aliran darah tidak lancar dan fungsi jantung menurun. Beberapa masalah kesehatan terkait jantung yang bisa muncul misalnya stroke, penyakit kardiovaskular, bahkan yang paling fatal adalah kematian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Asupan nutrisi melalui makanan penting diperhatikan jika kamu ingin menjaga tubuh tetap sehat dan berfungsi semestinya. Menghindari makanan-makanan tinggi lemak dan garam bisa menjadi cara untuk menjaga kesehatan jantung.
Menurut para ahli kardiologi dan ahli gizi, beberapa makanan punya efek yang sangat buruk untuk kesehatan jantung. Mengutip dari Delish (18/1), berikut ini 9 pantangan makanan penyakit jantung:
1. Saus Tomat
![]() |
Saus tomat dibuat dengan banyak campuran gula dan garam. Dalam 2 sendok makan saus tomat bahkan mengandung 320 miligram sodium. Jumlah ini setara dengan 14% batas konsumsi garam harian seseorang.
Saus tomat juga mengandung 8 gram gula dalam tiap 2 sendok makannya. Kandungan tinggi garam dan gula ini tentunya harus dihindari untuk kesehatan jantung dan kardiovaskular.
2. Saus barbecue
Saus barbecue ternyata masuk ke dalam makanan yang harus dihindari untuk menjaga kesehatan jantung. Beberapa sendok makan saus barbecue menjadi sumber 310 miligram sodium untuk tubuh.
Bahkan pada beberapa saus barbecue kemasan mengandung natrium dan gula yang cukup tinggi. Cara amannya adalah dengan membuat saus barbecue sendiri di rumah.
3. Garam Meja
![]() |
Lebih dari 70% konsumsi sodium, berasal dari makanan yang ada di restoran. Lalu 15% lainnya terkandung secara alami dalam makanan.
Asupan garam ini bisa menjadi 100% ketika kamu menambahkan garam yang biasa ada di meja saat kamu bersantap di restoran. Garam meja sendiri mengandung 15% sodium yang harus dihindari untuk mencegah konsumsi garam berlebih.
Baca Juga: Pantangan Penyakit Jantung, Hindari 15 Makanan Ini Agar Darah Tinggi Tidak Naik
4. Sereal Manis
Selain garam, gula juga memiliki efek yang buruk untuk kesehatan tubuh. Gula yang berlebihan dapat menyebabkan obesitas, inflamasi, kolesterol tinggi dan diabetes.
Sereal yang kamu nikmati saat sarapan besar kemungkinan mengandung gula yang tinggi. Klaim sereal sehat yang mungkin terlihat pada kemasan, tidak sejalan dengan kandungan gula yang bahkan lebih dari 8 gram di dalamnya.
5. Ayam Goreng
![]() |
Penelitian menemukan bahwa konsumsi banyak gorengan terkait dengan risiko kematian yang tinggi akibat penyakit jantung koroner. Makanan yang digoreng, termasuk ayam goreng, mengandung lemak trans yang berbahaya.
Lemak trans belakangan ini populer karena klaim bisa digunakan untuk beberapa kali pemasakan. Tetapi, Food and Drug Administration telah melarang penggunaannya karena kandungan nutrisinya yang buruk.
6. Kentang Goreng
Teknik menggoreng kentang yang menggunakan minyak banyak ini memiliki dampak yang buruk bagi kesehatan. Minyak berlebih ini dapat mengarah pada meningkatnya kolesterol buruk dalam darah.
Konsumsi kentang yang terlalu banyak juga dikaitkan dengan peningkatan risiko darah tinggi dan diabetes tipe 2. Kentang goreng juga dapat menjadi faktor penyebab masalah kesehatan kardiovaskular.
7. Margarin
![]() |
Pantangan makanan penyakit jantung selanjutnya adalah margarin. Margarin berbeda dengan mentega. Dalam sebuah penelitian, kaitannya antara mentega dengan penyakit jantung hanya ditemukan memiliki sedikit hubungan.
Berbeda dengan margarin. Margarin mengandung zat aditif dan lemak jenuh yang lebih banyak dari mentega. Kandungan tersebut dapat meningkatkan trigliserida dalam darah dan menyebabkan plak pada arteri.
8. Daging Merah
Protein yang paling baik untuk jantung adalah protein yang berasal dari tumbuhan. Seperti biji-bijian dan kacang-kacangan.
Konsumsi daging merah terbukti dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Menurut jurnal European Heart, daging merah dapat memicu produksi trimethylamine N-oxide yang dikaitkan dengan peningkatan serangan jantung dan stroke.
9. Soda
![]() |
Soda dan diet soda keduanya sama berbahayanya. Jika soda biasa mengandung gula yang cukup tinggi, diet soda mengandung pemanis buatan yang juga sama bahayanya dengan kandungan gula pada soda umumnya.
Jurnal Medical British pada tahun 2012 menemukan bahwa konsumsi minuman tinggi gula seperti soda dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Sedangkan, pemanis buatan yang ada pada diet soda dapat mengganggu bakteri yang ada di usus dan menyebabkan kenaikan berat badan.