Bolehkan Buah Dimakan Bersamaan dengan Makanan Lain?

Jakarta - Buah segar biasa dinikmati sebagai camilan atau sajian penutup. Kalau buah dimakan bersamaan dengan makanan lain, apakah baik buat pencernaan?

Banyak pertanyaan soal buah. Apakah lebih baik makan buah segar atau jus buah atau apakah kita harus makan buah terlebih dulu sebelum makan atau setelah makan. Akan tetapi ada pertanyaan yang berkaitan dengan konsumsi buah adalah banyak orang bingung apakah buah boleh dikonsumsi bersamaan dengan makanan lain.

Foto: iStock

Menurut ahli gizi klinis Dr Rupali Dutta, konsumsi buah berbarengan dengan makanan sebenarnya baik-baik saja. "Menurut allopathy, tidak ada kontra-indikasi untuk kebiasaan makan buah dengan makanan," jelasnya. Ia juga menambahkan bahwa keraguan ini justru berasal dari pengalaman individu dan anekdot.

Baca juga: Jika Dikonsumsi Bersamaan, Makanan Ini Bisa Hasilkan Nutrisi yang Optimal

"Mungkin ada beberapa orang yang mengalami stres pencernaan atau kembung ketika mereka makan buah saat berbarengan dengan makanan lain," kata Dr. Dutta. Ia menyimpulkan bahwa jika seseorang tidak mengalami ketidaknyamanan seperti itu, maka makan buah berbarengan dengan makanan dapat dilanjutkan.

Foto: iStock

Dikutip dalam NDTV (17/07), ahli gizi menyarankan hal itu justrusangat baik sebagai pengganti dessert. Dengan makan buah saat makan siang, ini dapat membuat Anda lebih segar dan bisa mengurangi kalori dalam makanan utama.

Namun, Dr Dutta mengatakan bahwa buah-buahan harus dikonsumsi secara ideal sebagai makanan ringan di antara waktu makan, sebelum makan siang atau di malam hari sebelum makan malam. "Tujuannya utama makan buah-buahan sebagai makanan ringan di antara jam makan adalah untuk mengisi cadangan elektrolit tubuh kita," jelas Dr. Dutta.

Dengan menambahkan porsi buah harian Anda saat makan siang, maka Anda mungkin tidak ingin mengonsumsi camilan asin atau manis lagi.

Baca juga: 10 Makanan ini Jika Dilahap Bersamaan Efeknya Kurang Menyehatkan (2)

Berbeda dengan pandangan ahli gizi, ahli akupuntur dan kecantikan selebriti Dr. Jewel Gamadia memiliki pandangan lain.

"Ini bukan ide yang baik bagi mereka yang memiliki masalah pencernaan. Setiap makanan memiliki enzim yang berbeda untuk dicerna. Enzim yang dibutuhkan untuk makan normal adalah sangat berbeda dari yang dibutuhkan untuk buah-buahan. Oleh karena itu, bisa sebabkan masalah di perut. Jadi cobalah konsumsi buah dengan waktu berbeda," jelasnya.

Foto: iStock

Bagaimana dengan jus buah? Dr. Dutta mengatakan bahwa tidak masalah minum jus buah segar bersamaan dengan makanan, jika Anda tidak sedang membatasi kalori harian. Tapi tetap saja lebih sehat konsumsi buah utuh daripada jus.

Dapat disimpulkan bahwa tidak ada aturan mutlak yang mengatakan buah tidak boleh dikosumsi bersamaandengan makanan. Ini perlu dihindari ketika pencernaan Anda sedang terganggu. Namun jika Anda tidak memiliki masalah dengan pencernaan, makan buah saat menikmati makanan lain boleh saja.

Baca juga: Ini Akibatnya Jika Makan Pisang Bersamaan dengan Minum Susu (lus/odi)