Tren makanan sehat di Instagram terus berkembang. Setelah smoothie bowl dan matcha latte yang jadi tren, sekarang muncul banyak unggahan foto biskuit GG Crackers.
![]() |
Tampilan biskuit ini sederhana berupa lembaran tipis berwarna cokelat gelap. GG Crackers awalnya dikembangkan Gunder Gunderson tahun 1935 di Larvik, Norwegia. Kala itu ia menciptakan sendiri biskuit yang bisa mengatasi masalah pencernaannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca Juga: Cracker Juga Bisa Jadi Camilan Enak dengan Cara Mudah Ini
![]() |
Serat berperan penting dalam proses pencernaan, menurunkan kadar kolesterol dan memperbaiki kadar gula darah. Selain itu, makanan tinggi serat sepert buah, sayur dan gandum juga mengandung banyak nutrisi penting lainnya.
GG Crackers dipasarkan sebagai makanan yang mampu mengontrol rasa lapar. Di situs resminya, produsen menyarankan konsumsi GG Crackers hingga 5 lembar per hari untuk mendapat asupan 20 gram serat.
Di Instagram, banyak orang meyakini makan biskuit ini bisa bantu turunkan berat badan. Mereka juga mengkreasikannya dengan tambahan selai, buah segar, biji-bijian hingga telur.
![]() |
Menanggapi tren ini, ahli gizi Alissa Rumsey di New York City mengatakan sebaiknya sumber serat diperoleh tidak dari makanan yang sama setiap hari. "Saya lebih memilih melihat orang mendapatkan sumber serat dari beragam makanan," tuturnya.
Menurutnya kalau seseorang makan GG Crackers tiap hari, ia akan merasa kenyang, tapi kekurangan berbagai nutrisi penting lainnya. "Serat adalah komponen penting yang membuat kenyang, tapi protein dan lemak juga. Ini bukan hanya soal merasa kenyang, kepuasan juga lebih penting," pungkas Rumsey.
Baca Juga: Apa Bedanya Serat Makanan Larut Air dan Tidak Larut Air?
(adr/odi)