Mungkin Anda termasuk orang yang tak pernah merasa kenyang dan selalu tergiur dengan makanan. Dikutip dari Metro.uk (23/03), Shona Wilkinson selaku ahli gizi menjelaskan beberapa sebab Anda selalu merasa lapar.
1. Makan terlalu banyak karbohidrat
Mengonsumsi makanan karbohidrat pada saat malam hari bisa memicu rasa lapar di keesokan harinya. Karbohidrat yang kita konsumsi, diserap menjadi glukosa yang dapat memicu rasa lapar dan keinginan untuk mengonsumsi lebih banyak karbohidrat.
Cara yang terbaik untuk mencegahnya adalah hindari olahan karbohidrat, dan pilih makanan yang mengandung karbohidrat alami. Seperti ubi jalar, beras merah atau quinoa. Kemudian, kombinasikan dengan protein seperti, ikan atau ayam, dan telur.
Dengan demikian karbohidrat yang dikonsumsikan dapat dicerna lebih lambat untuk membuat rasa kenyang bertahan lebih lama.
2. Kurang tidur
Waktu tidur yang kurang dapat berefek langsung pada rasa lapar dan jumlah porsi makan. Selain itu, kurang tidur juga dapat menurunkan kadar hormon yang disebut leptin yang menghambat rasa lapar dan meningkatkan kadar hormon ghrelin yang dapat merangsang lapar .
Efek dari kurang tidur inilah yang dapat menyebabkan penambahan berat badan. Untuk mengatasinya, konsumsi pisang yang mengandung magnesium untuk memberikan kenyamanan pada saat tidur.
3. Dehidrasi
Kadang-kadang rasa haus dapat menimbulkan rasa lapar. Kandungan air di dalam tubuh dimanfaatkan sebagai nutrisi untuk memberi rasa kenyang lebih kenyang dan dapat membantu untuk mengelola nafsu makan. Kurangnya kandungan mineral di dalam tubuh dapat memicu konsumsi lebih banyak makanan dan dapat berdampak negatif pada pencernaan.
4. Datang bulan
Bagi wanita, nafsu makan pada saat datang bulan dapat meningkatkan asupan selama siklus ovulasi dan menstuasi mereka.
Untuk membantu menyeimbangkannya, fokuskan pada makan-makanan yang mengandung protein. Seperti ikan, daging, telur, kacang-kacangan, dan biji-bijian, serta meminimalkan asupan karbohidrat dan gula olahan.
Selain itu, kafein dan alkohol juga dapat memiliki efek yang signifikan pada keseimbangan hormon. Untuk mencegahnya, konsumsilah makanan yang mengandung kromium, magnesium, vitamin B6, dan ekstrak biji kopi hijau. Hal tersebut baik dikonsumsi sebagai multivitamin.
5. Makan untuk berdua
Nafsu makan yang tinggi dan kebutuhan kalori yang meningkat selama kehamilan diperlukan untuk bayi. Karenanya ibu hamil tidak perlu mencegahnya. Mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi penting untu kesehatan ibu dan pertumbuhan janin. Hindari makanan olahan, perbanyak makanan segar dan kaya nutrisi.
(adr/odi)

KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN