Konsumsi Buah dan Sayur Orang Dewasa di Amerika Masih Sangat Rendah

Jakarta - Mayoritas orang dewasa di Amerika Serikat belum mengonsumsi buah dan sayur dalam jumlah cukup. Survei terbaru mengungkapkan hanya 13 persen orang dewasa yang makan buah sesuai jumlah yang disarankan. Hanya 9 persen dari mereka yang makan cukup sayuran.

Seperti diberitakan Fox News (12/07/15), Pusat Pengendalian Penyakit di Amerika Serikat (CDC) mengumumkan hasil survei mereka yang dilakukan sejak tahun 2013. Survei nasional via telepon ini melibatkan ratusan ribu warga Amerika Serikat sebagai partisipan.

Hasil survei mengungkapkan hanya 13 persen orang dewasa disana yang mengonsumsi buah dalam jumlah cukup, dan hanya 9 persen dari mereka yang makan cukup sayuran. California menempati urutan teratas sebagai negara bagian yang mengonsumsi buah dan sayur paling banyak.

Sementara itu, Tennessee berada di urutan akhir sebagai negara dengan konsumsi buah paling sedikit dan Mississippi menempati urutan yang sama untuk kategori konsumsi sayur paling sedikit.

Selama ini pemerintah menganjurkan warganya untuk mengonsumsi 1.5 cangkir buah serta 2 hingga 3 cangkir sayur tiap hari. Para pejabat kesehatan pun berusaha mempromosikan pola makan sehat ini untuk meredam konsumsi makanan tidak sehat yang memicu obesitas, diabetes, penyakit jantung, dan lainnya.

Latetia Moore selaku pemimpin penelitian mengatakan sulit untuk membandingkan hasil survei ini dengan temuan tahun sebelumnya karena mereka menggunakan metode dan indikator berbeda.

"Pada intinya, jumlah konsumsi buah dan sayur orang dewasa di Amerika masih sangat rendah dari tahun ke tahun," pungkas Moore.

(msa/odi)