Jakarta - Restoran ini jadi tempat pertama yang menyajikan makanan dengan campuran
ganja di dalamnya. Ganja yang digunakan ini termasuk ganja legal. Kok bisa?
Dikabarkan Metro.co.uk (13/11) restoran ini berlokasi di Brighton, Inggris dengan nama The Canna Kitchen. Restoran ini rencananya akan dibuka untuk umum mulai tanggal 1 Desember 2018 dengan konsep hidangan vegetarian.
Yang unik, beberapa menunya dihadirkan dengan racikan
ganja. Daun yang dikenal sebagai obat psikotropika ini tidak ditambahkan dalam bentuk utuh melainkan sudah diolah menjadi cannabidiol yang tecatat sebagai zat legal.
 Foto: Istimewa |
Baca juga :
Ahli Makanan Prediksi Makanan Berbahan Ganja Akan Segera Jadi Tren
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cannabidiol yang dikenal dengan sebutan CBD, CBG atau CBN ini sudah aman digunakan alias non-psikoaktif. Biasanya cannabidiol digunakan untuk tujuan pengobatan.
Di resto ini nantinya ada hidangan seperti zaa'tar roast cauliflower, smoked aubergine, sesame cavolo nero dan CBD taini Cream. Lalu ada juga pancake bit yang dihidangkan dengan roast roots. Semuanya diolah dengan tambahan cannabidiol.
 Foto: Istimewa |
Situs resmi restoran ini menerangkan jika mereka ingin mengubah cara pandang orang tentang
ganja. "Ganja adalah ramuan yang sangat bergizi dan serbaguna. Ganja memiliki rasa, aroma dan manfaat untuk pengobatan alami. Kami di The Canna Kitchen memiliki tujuan untuk memperbaiki cara pandang orang yang salah saat melihat sumber daya alam yang sangat luar biasa ini."
 Foto: Istimewa |
Lebih lanjut, situs ini juga berisi promosi jika restoran hanya menggunakan produk yang berkualitas. "Makanaan kami bersifat kontemporer dan segar, selalu menggunakan produk organik yang bersumber dari produk lokal. Kami memastikan setiap zat psikoaktif yang ada pada makanan berada pada batasan hukum yang ada."
Baca juga :
Sebelum Dimasak, Restoran Ini Sengaja Beri Lobsternya Asap Daun Ganja Bakar
(dvs/odi)