5 Tradisi Makanan Unik Saat Halloween, Ada Kue Arwah hingga Apel Cinta

Sonia Basoni - detikFood
Kamis, 30 Okt 2025 18:00 WIB
Foto: Site Culinary/Visual
Jakarta -

Setiap akhir Oktober, masyarakat di berbagai belahan dunia merayakan Halloween dengan beragam cara, mulai dari pesta kostum, memajang hiasan menyeramkan, hingga tradisi 'trick-or-treat'.

Namun di balik suasana seru dan penuh warna itu, Halloween sejatinya berakar pada perayaan kuno yang sarat makna spiritual, terutama di Eropa.

Di beberapa negara, tradisi ini bahkan masih dijalankan dengan makanan sebagai simbol penghubung antara yang hidup dan yang telah tiada.

Dari kue manis yang dipercaya bisa meramal nasib hingga permainan romantis dengan apel, setiap budaya memiliki cara unik untuk menghormati arwah leluhur sekaligus merayakan kehidupan.

Dilansir dari Outlook Traveller (30/10/2025), berikut lima tradisi kuliner unik yang berkaitan dengan Halloween di berbagai negara.


1. Meramal Nasib Lewat Kue Barmbrack di Irlandia

Tradisi Makanan Unik Saat Halloween di Berbagai Negara Foto: Site Culinary/Visual

Tradisi Halloween di Irlandia berakar dari perayaan kuno bernama Samhain atau 'All Hallowtide' yang menandai akhir musim panas. Salah satu kebiasaan khasnya adalah membuat barmbrack yaitu kue lembut berisi kismis, buah kering, dan kulit jeruk manisan.

Yang membuatnya unik, di dalam adonan kue disembunyikan benda-benda kecil seperti cincin, koin, atau kain. Setiap benda dipercaya memiliki makna tersendiri. Siapa yang menemukan cincin diyakini akan segera menikah atau menemukan kebahagiaan.

Koin melambangkan kemakmuran, sedangkan kain dipercaya membawa pertanda kesulitan keuangan. Tradisi ini sudah berlangsung turun-temurun dan menjadi bagian penting dari perayaan Halloween di Irlandia.

2. Kue Fave dei Morti Sebagai Persembahan untuk Arwah di Italia

Tradisi Makanan Unik Saat Halloween di Berbagai Negara Foto: Site Culinary/Visual

Di Italia, masyarakat mengenal kue kecil bernama fave dei morti yang berarti 'kacang arwah'. Kue ini biasanya disantap pada Hari All Day Saints, saat keluarga mengunjungi makam kerabat mereka. Dulunya kue ini dibuat dari kacang fava, tetapi kini lebih sering menggunakan almond.

Di beberapa wilayah, tradisi ini disertai ritual pemberian hadiah. Di Palermo misalnya, anak-anak menerima permen dari 'arwah' sebagai simbol kasih sayang leluhur, sementara keluarga meninggalkan persembahan di makam.

Tak jarang pula, pria melamar kekasihnya dengan sekotak fave dei morti dan cincin pertunangan, menjadikannya momen penuh makna dan romantis.

3. Kue Jiwa untuk Arwah di Inggris

Tradisi Makanan Unik Saat Halloween di Berbagai Negara Foto: Site Culinary/Visual

Sebelum tradisi 'trick-or-treat' muncul, masyarakat Eropa sudah mengenal kebiasaan membagikan soul cakes atau 'kue jiwa'. Kue kecil manis ini dibagikan kepada orang miskin sebagai imbalan atas doa bagi arwah yang masih berada di api penyucian.

Ada juga yang memercayai bahwa kue ini diberikan untuk menenangkan roh jahat yang berkeliaran. Dalam sejarahnya, kue ini bahkan dipersembahkan kepada para penghibur jalanan yang mengenakan kostum menyeramkan, cikal bakal dari anak-anak yang berkeliling mencari permen saat Halloween.

Resep abad pertengahan soul cakes mencakup bahan seperti tepung, gula, dan sedikit rempah. Hingga kini, tradisi ini masih dikenal di Inggris dan sebagian Eropa.



Simak Video "Horor! Ketika Restoran Disulap Jadi Rumah Sakit Terbengkalai"


(sob/adr)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork