Kenyal Manis! Ini 7 Kue Tradisional Indonesia Berbahan Tepung Beras

Kenyal Manis! Ini 7 Kue Tradisional Indonesia Berbahan Tepung Beras

Tim detikFood - detikFood
Jumat, 15 Agu 2025 06:00 WIB
Carabikang or cara bikang cake is an Indonesian traditional pancake made from rice flour. shaped like a blooming flower.
Foto: Getty Images/iStockphoto/sri widyowati
Jakarta -

Kue tradisional Indonesia memiliki beragam jenis, termasuk yang berbahan tepung beras. Teksturnya kenyal dan manis hingga bikin banyak orang ketagihan. Ini 7 jenisnya yang populer.

Kenikmatan kue tradisional Indonesia begitu sulit ditolak. Cita rasanya klasik dan sering kali menghadirkan rasa nostalgia masa kecil ketika mencicipinya. Salah satu yang banyak digemari adalah kue tradisional berbahan tepung beras.

Ciri khasnya, kue tersebut memiliki tekstur yang lembut dan kenyal. Biasanya ditambahkan bahan alami lain seperti pandan, daun suji, hingga parutan kelapa untuk membuat tampilannya lebih cantik dan rasanya lebih enak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut 7 kue tradisional Indonesia yang berbahan tepung beras:

1. Kue Ape

Sering dijajakan di gerobak, inilah kue ape yang masih punya banyak penggemar. Kue khas Betawi ini berbentuk bulat dan tebal di tengah, sementara sisi pinggirnya bertekstur renyah. Umumnya kue ape berwarna hijau, tapi ada juga yang putih.

ADVERTISEMENT

Kue ape terbuat dari tepung beras, tepung terigu, gula pasir, dan daun pandan. Biasanya kue ini dibuat dadakan sehingga tersaji hangat-hangat kepada pembelinya.

2. Kue Putu

Netizen Bagikan Kisa Penjual Kue Putu Diduga IntelFoto: iStock

Kue putu atau puthu dibuat dari tepung beras, kelapa, dan diberi isian gula merah. Ciri khas dari kue ini adalah dijual dengan gerobak yang bisa bersiul. Suara siulan ini muncul dari uap hasil pengukusannya.

Dahulu, kue putu berisi kacang hijau sesuai namanya 'xianroe xiao long' yang berarti kue dari tepung beras berisi kacang hijau. Kue ini dibawa para pendatang dari China ke Indonesia, tapi kemudian dimodifikasi menjadi kue berisi gula merah.

3. Serabi

Serabi populer di Jawa Tengah dan Jawa Barat. Cita rasanya bisa gurih maupun manis. Bahan adonannya memakai tepung beras atau tepung terigu.

Serabi Solo menggunakan campuran santan sehingga rasa gurihnya sangat kuat. Cara menikmatinya langsung dimakan tanpa kuah. Sedangkan di Bandung dan Ponorogo, serabi dinikmati dengan tambahan kuah manis atau gurih.

4. Kue Lumpang

Kue lumpang adalah jajan pasar khas Palembang yang punya rasa manis. Bahan utamanya adalah tepung beras, lalu diberi daun pandan dan daun suji yang dilarutkan untuk mendapatkan warna hijaunya.

Asal-usul nama 'lumpang' adalah karena kue ini membentuk lubang di tengah dengan sendirinya saat dikukus. Bentuknya pun mirip wadah 'lumpang' untuk menumbuk padi. Biasanya, kue lumpang disajikan dengan kelapa parut yang gurih.

5. Kue Lapis

Kue tradisional berikutnya adalah kue lapis. Camilan ini punya keunikan tersendiri karena terdiri dari berbagai warna dan berlapis-lapis, mirip seperti pelangi.

Kue lapis umumnya terbuat dari santan, tepung kanji, gula pasir, pewarna makanan, garam, dan tepung beras. Teksturnya kenyal dan rasanya manis di mulut.

6. Gemblong

gemblong dan kopi buat sarapanFoto: Instagram

Ingin mencicipi jajanan pasar yang rasanya manis? Gemblong wajib kamu coba. Kue tradisional ini terbuat dari tepung beras ketan putih.

Gemblong yang sudah dibentuk bulat kemudian digoreng sampai matang. Kemudian, bagian atasnya akan dilapisi dengan larutan gula aren yang menambah cita rasa manis di mulut.

7. Carabikang

Carabikang atau corobikang merupakan kue tradisional yang terbuat dari tepung beras. Rasanya manis dan memiliki tekstur lembut berserat. Kue khas Jawa Tengah ini berbentuk seperti bunga merekah dengan warna yang cantik.

Carabikang konon sudah ada sejak abad ke-18. Bahkan kue tradisional ini tercatat dalam karya sastra Serat Centhini.

Halaman 2 dari 2
(adr/adr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads