Soto kerap jadi makanan yang digemari banyak orang. Di Jakarta, ada banyak tempat makan soto legendaris yang selalu penuh pengunjung saat jam makan siang.
Bagi yang masih bingung mau makan siang apa, soto bisa menjadi pilihan klasik yang mengenyangkan sekaligus nikmat. Apalagi soto jenisnya cukup beragam, dari soto kuah bening sampai soto kuah santan.
Tak sulit mencari tempat makan soto yang enak di Jakarta, apalagi yang sudah legendaris dan berusia puluhan tahun. Mulai dari soto khas Kudus sampai soto ala Medan layak dicoba.
Berikut lima rekomendasi soto enak legendaris buat makan siang di Jakarta:
1. Soto Ayam Medan Pak Syamsuddin
Soto Ayam Medan Pak Syamsuddin yang sudah eksis sejak 1930 tetap jadi favorit hingga kini. Disajikan dengan kuah santan khas Medan dan potongan ayam goreng suwir. Rasanya gurih, rempahnya terasa, dan teksturnya unik. Lokasinya ada di daerah Muara Karang, Jakarta Utara.
Kuahnya berbeda dari soto ayam Jawa atau Betawi. Di sini kuah tanpa susu dan disajikan tanpa tomat atau kentang. Soto disajikan hangat dengan tambahan emping, sambal hijau, dan perkedel. Lokasi di Muara Karang ini selalu ramai, bisa laku 300-400 porsi per hari.
Generasi keempat kini melanjutkan usaha ini tanpa mengubah resep asli. Bagi pencinta soto, ini jadi alternatif menarik dari soto bening. Kini juga hadir cabang di Kemayoran. Rasa tetap konsisten sejak zaman Pak Syamsuddin berjualan dengan pikulan di Medan. Kisaran harganya dari Rp 33.000.
2. Soto Kudus Kembang Joyo
Soto Kudus Kembang Joyo di Jalan Sabang, Jakarta Pusat, sudah eksis sejak 2003 dan tetap jadi incaran karena pakai ayam kampung yang gurih dan kuah kaldunya kuat berempah. Cita rasa autentik dari soto Kudus disajikan dalam mangkuk kecil khas, lengkap dengan suwiran ayam, tauge, seledri, dan bawang goreng.
Kuah kuningnya medok dan lezat tanpa perlu tambahan sambal. Seporsi soto campur dengan nasi Rp 20.000, atau nasi terpisah Rp 25.000. Gorengan pelengkap seperti sate telur, paru, hingga perkedel dijual mulai Rp 6.000.
Dalam sehari bisa laku 200-300 porsi, terutama saat jam makan siang. Buka setiap hari pukul 08.00-21.00. Cocok untuk pencinta soto ayam nusantara yang mencari rasa khas soto Kudus dengan ayam kampung.
3. Soto Ayam Ambengan Pak Sadi
Soto Ayam Ambengan Pak Sadi (Asli) sudah eksis sejak awal 1970-an, berawal dari pikulan keliling hingga kini punya banyak cabang, termasuk di Jl. Wolter Monginsidi, Jakarta. Pak Sadi tetap menjaga keaslian resep sejak berdagang di Surabaya tahun 1971.
Cita rasanya khas berkat racikan rempah melimpah seperti kunyit, serai, dan koya udang yang gurih. Menu andalan seperti Soto Ayam Biasa (Rp 42.000), Soto Ayam Komplit dengan telur muda dan jeroan (Rp 50.000), serta Soto Madura Campur (Rp 47.000) selalu jadi favorit.
Mengandalkan ayam kampung dan kuah bening kekuningan yang ringan, semua bahan tetap dipasok dari pusat agar kualitas terjaga. Meski sederhana, kedai ini tetap ramai terutama di jam makan siang dan konsisten mempertahankan rasa legendaris hingga kini.
Simak Video "Shawarma Jumbo, Satu Porsi Bikin Kenyang"
(sob/adr)