Kecap Manis Kini Populer, Awalnya Diperkenalkan oleh Pedagang China

Diah Afrilian - detikFood
Selasa, 22 Jul 2025 11:01 WIB
Foto: dok. Wikecapedia
Jakarta -

Kecap manis seolah sulit dipisahkan dari budaya kuliner Indonesia. Ternyata, awalnya kecap manis justru tak laku saat dibawa masuk ke Nusantara.

Kerjasama yang terjadi antar suatu negara dengan negara lain seringkali memengaruhi satu sama lain. Tak terlepas pada ranah budaya kuliner.

Sejak dahulu, perjalanan para penjelajah hingga pedagang pasti meninggalkan suatu pengaruh pada daratan yang disambanginya. Nusantara, misalnya, yang jauh sebelum menjadi Negara Kesatuan Republik Indonesia sudah menjadi tempat berlabuh para penjelajah.

Dilansir dari laman Indonesia Go, Senin (21/7), salah satu bentuk akulturasi pendatang di tanah di Nusantara dapat dilihat dari kecap manis. Kecap yang kini banyak penggemarnya dahulu tidak banyak diminati, bahkan tak laku dijual.

Baca juga: Donat Abah Geboy Disebut Netizen Lebih Bagus dari Donat Pinkan Mambo

Kecap pertama kali masuk ke Nusantara dibawa oleh pedagang dari China dalam bentuk kecap asin. Foto: iStock

Masuknya Kecap ke Indonesia

Kecap bukan bumbu masak asli Indonesia. Para sejarawan setuju kecap sudah ada sejak 300 tahun sebelum masehi dan digunakan sejak Romawi kuno sebagai penambah rasa pada makanan.

Tetapi saat itu kecap tidak disebut sebagai kecap, tetapi liquamen. Datangnya pedagang dari dataran China ke Nusantara menjadi pengaruh pertama yang membawa kecap masuk ke Nusantara.

Saat itu kecap belum berupa menjadi kecap manis, baru dalam dibuat dalam bentuk kecap asin. Para pedagang dari dataran China ini menjajakan makanan berbahan kecap asin maupun produk kecap asinnya itu sendiri.

Berawal dari Kecap Asin

Pada 1690 ditemukan jejak bangsa China mulai menggunakan saus yang bernama ke'tsiap. Bahan utama saus ini menggunakan kacang kedelai hitam yang difermentasi hingga menghasilkan rasa yang gurih.

Ketika masyarakat dari dataran China mulai menjelajah, mereka juga berlabuh di Indonesia. Untuk mencukupi kebutuhan hidupnya, banyak yang berjualan makanan dengan menggunakan campuran kecap asin maupun produk kecap asin itu sendiri.

Sayangnya kecap asin tak terlalu diminati di Nusantara. Tetap berusaha melihat pasar yang lebih luas, pedagang dari China akhirnya berinovasi membuat kecap manis.

Perjalanan sejarah kecap manis di tanah Nusantara berlanjut di halaman berikutnya.


(dfl/adr)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork