Kaget dengan harga makanan yang telah dipesan, beberapa pelanggan nekat melarikan diri. Tagihan yang terlalu mahal bikin mereka berkelit dan kabur tanpa bayar.
Kenaikan harga pangan yang terus melambung tentu berdampak pada banyak bisnis, terutama bisnis kuliner. Sehingga tidak sedikit penjual makanan yang menaikan harga makanannya.
Namun seolah tak terima, beberapa pelanggan juga menolak harga makanan yang dibanderol mahal. Aksi nekat untuk berlaku curang dilakukan semata-mata untuk kabur dari tagihan makannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aksi tersebut tentu hanya menguntungkan pihak pelanggan tetapi merugikan pemilik restoran. Ada yang kabur saat makanan disiapkan hingga mereka yang meninggalkan tagihan restoran begitu saja.
Baca juga: Viral! Ada Gerai Kopi Nescafe Buka di Yogya, Harganya Rp 5 Ribuan
Berikut ini 5 aksi pelanggan yang kabur gegara harga makanan kemahalan:
![]() |
1. Kabur Gegara Nasi Rames Rp 137 Ribu
Seorang pria di Singapura awalnya pergi ke kedai nasi rames untuk mendapatkan makanan yang murah. Ia yang datang bersama kekasihnya langsung memilih menu lauk pauk yang dikehendakinya.
Ia dan pacarnya kemudian memesan nasi dengan dua lauk daging dan satu menu sayuran sebagai pelengkapnya. Menurut perkiraan perhitungannya pesanan itu hanya akan dibanderol sekitar Rp 88.000 untuk dua porsi.
Tetapi setibanya di kasir makanan yang mereka pesan ditagih Rp 137.000 dengan alasan ada ikan teri dalam menu sayuran. Mereka yang kesal akhirnya tak jadi beli dan pergi begitu saja.
2. Pelanggan Berkelit Tak Bayar Rp 6,4 Juta
Ada rombongan pertemanan yang datang meyambangi restoran untuk berakhir pekan bersama. Di sana mereka memesan berbagai hidangan makanan dan minuman yang sangat banyak.
Setelah acara makan-makan selesai terbitlah tagihan makanan yang menyentuh harga Rp 6,4 juta. Alih-alih membayar makanan tersebut, mereka justru satu per satu menghilang untuk menghindari membayar tagihan mahal tersebut.
Ada yang pergi ingin merokok hingga sebagian yang ingin ke toilet. Namun setelah berjam-jam ditunggu, tak ada satupun dari rombongan tersebut yang kembali untuk membayar tagihan restoran tersebut.
Aksi pelanggan yang nekat kabur berlanjut di halaman lainnya.
3. Pura-pura Tak Lihat Harga Makanan
Seorang pekerja restoran cepat saji menceritakan kejadian tak menyenangkan yang dilakukan pelanggannya. Pelanggan yang datang melalui layanan drive thru tersebut memesan sandwich dengan isian yang dicampur dengan komplet.
Ketika tiba di jendela pembayaran, ia mengaku terkejut dengan harga yang mahal. Lantas pelanggan tersebut langsung berubah pikiran dan mengatakan ingin membatalkan menu sandwich yang sudah siap disajikan.
Alasannya begitu aneh, pelanggan terkait mengaku tak melihat harga menu saat menyampaikan pesanannya. Sebelum kabur melarikan diri, pelanggan itu masih sempat bertanya untuk menu promosi yang berlaku pada tahun 2008 silam.
4. Pria Kabur Tinggalkan Bon Rp 13 Juta
![]() |
Berniat silaturahmi dengan teman lama, seorang pria justru menanggung kerugian besar. Ia yang awalnya mengajak satu orang untuk makan malam bersama tetapi temannya izin untuk mengajak 4 orang lainnya.
Ketika acara makan malam tersebut dimulai, berbagai menu dipesan tanpa pikir panjang. Lobster, cocktail, dan berbagai hidangan seafood yang enak-enak memenuhi meja yang mereka tempati.
Sampai-sampai tagihannya mencapai Rp 13 juta dan pria yang mengepalai acara makan malam tersebut meminta biaya patungan yang dibagi rata. Namun sebagian orang yang datang mengaku hanya bisa membayar Rp 400.000 hingga akhirnya ia melarikan diri dan meninggalkan tagihan tersebut.
5. Satu Keluarga Hanya Bayar Makan Setengah
Sebuah keluarga di Malaysia awalnya hendak mengadakan makan malam bersama. Mereka memilih restoran seafood yang bernama Jesselton Point Seafood, di Kota Kinabalu, Malaysia dan memesan banyak makanan.
Ada lobster seberat satu kilogram, 800 gram ikan kerapu, empat ekor kepiting, serta beberapa porsi nasi. Setelah makan mereka hendak membayar tagihan yang mencapai Rp 3,6 juta.
Alih-alih melunasi makanannya, mereka justru menawar dan hanya membayar sebagian tagihan sebesar Rp 1,3 juta saja. Rombongan keluarga itu berujung kabur dan menyebut harga yang dipatok restorannya terlalu mahal.
Baca juga: Restoran Legendaris Ini Tutup Setelah 15 Tahun Beroperasi, Pelanggan Sedih
(dfl/odi)