5 Budaya Minum Kopi ala Orang Italia, Ternyata Ada Aturannya!

Ngopi Yuk!

5 Budaya Minum Kopi ala Orang Italia, Ternyata Ada Aturannya!

Diah Afrilian - detikFood
Minggu, 16 Mar 2025 07:30 WIB
Espresso dan Kopi Tubruk, Mana yang Lebih Tinggi Kafein dan Kalori?
Foto: istock
Jakarta -

Saking sukanya dengan kopi, orang Italia punya aturan dan budaya sendiri untuk minum kopi. Mereka yang melanggar budaya minum kopi akan mendapat pandangan sinis.

Orang Italia terkenal sebagai warga negara yang begitu mencintai kebudayaannya, secara khusus budaya kuliner. Bukan hanya satu atau dua kali ketika orang Italia menyoroti aksi penistaan terhadap pizza dengan spaghetti.

Cara minum kopi pun akan menjadi sorotan dan tak sungkan untuk diperdebatkan. Banyak kisah yang menceritakan ketika seorang wisatawan sekalipun, ketika datang ke Italia dan memesan kopi sembarangan mendapatkan pandangan sinis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ternyata ada beberapa peraturan tak tertulis yang dilakukan orang Italia saat minum kopi. Agar tak salah, sebaiknya perhatian beberapa budaya dan aturan minum kopi di Italia ini.

Baca juga: 5 Merek Sirup Lokal Sejak Zaman Belanda, Ada yang Berusia 102 Tahun!

ADVERTISEMENT

Berikut 5 aturan tak tertulis dalam budaya minum kopi melansir Carcani:

5 Racikan Espresso Populer Buat Bikin Mata MelekSecara harfiah, caffe dalam bahasa Italia diartikan sebagai kopi murni tanpa campuran. Foto: Getty Images/grandriver

1. Caffe artinya espresso

Jika mendengar kata 'caffe' atau 'cafe' di negara lain istilahnya diartikan sebagai tempat minum kopi. Namun bagi orang Italia kata 'caffe' memiliki arti kopi secara harfiah.

Karenanya ketika datang ke kedai kopi dan memesan caffe, biasanya barista akan menyajikan 1 shot espresso murni. Sajiannya benar-benar hanya ekstrak kopi 20-30 mililiter tanpa campuran apapun.

Untuk memesan kreasi menu lain, pastikan menyebut nama menu dengan jelas dan lengkap. Begitu pula ketika hanya menyebut latte, kamu akan diberi segelas susu hangat. Sehingga jika ingin kopi campur susu, pastikan untuk memesan cafe latte.

2. Tidak menggunakan gelas kertas

Orang Italia yang gemar kopi takkan memilih gelas kertas sebagai wadah kopi. Gelas kerta di kedai kopi dipercaya hanya untuk kondisi darurat atau pesanan untuk dibawa pergi.

Pemakaian gelas porselen dan keramik wajib untuk menyajikan kopi pada pelanggan yang minum di tempat. Jenis cangkir ini tak hanya menyoal estetika, tapi juga diakui lebih menjaga rasa kopi.

Penggunaan gelas kertas hanya diperuntukkan untuk kopi yang diminum secara terburu-buru. Pengalaman menggenggam cangkir kopi menjadi salah satu yang dipertimbangkan orang Italia ketika menikmati kopinya.

Aturan minum kopi lainnya di Italia berlanjut di halaman berikutnya.

3. Minum kopi sambil berdiri

Di Italia, kopi tak sekadar gaya hidup, tetapi seperti sudah menjadi kebutuhan. Mereka yang tak punya banyak waktu atau sedang terburu-buru sekalipun wajib menyempatkan diri untuk minum kopi.

Fenomena minum kopi sambil berdiri adalah hal yang lumrah di kedai-kedai kopi Italia. Biasanya para pelanggan akan datang, memesan, dan menghabiskan kopi itu langsung di meja bar sambil berdiri.

Adapun menu yang dipesan juga dalam porsi kecil namun kuat kafeinnya. Misalnya secangkir espresso atau doppio yang terdiri dari dua shot ekstrak kopi.

4. Wajib sajikan kopi untuk tamu

5 Fakta Cortado, Racikan Kopi yang Disebut Krisis IdentitasPenyajian kopi juga wajib ditawarkan kepada tamu sebagai bentuk keramahtamahan. Foto: Getty Images/Charlie Waradee

Tak peduli tempatnya, baik di rumah atau kedai kopi, menawarkan kopi untuk tamu atau orang yang diundang penting untuk dilakukan. Aturan ini tak tertulis secara resmi tetapi diterapkan oleh orang Italia sebagai keramahtamahan dalam menjamu tamu.

Orang Italia percaya bahwa mengundang orang dan menyajikannya kopi adalah cara terbaik untuk membangun suasana. Seiring berjalannya waktu menikmati kopi yang disuguhkan, percakapan hangat hingga yang mendalam akan mengalir begitu saja.

Ada kepercayaan lain bahwa ketika tamu tidak ditawarkan kopi menandakan sambutan negatif dari tuan rumah. Antara keduanya sedang berselisih atau tamu tersebut bukanlah orang yang diharapkan.

5. Cappucino hanya untuk sarapan

Di Indonesia dan banyak negara lain, tak ada aturan baku tentang kapan suatu menu kopi diminum. Namun bagi orang Italia, kopi memiliki kaitan erat pada waktu.

Jika datang ke Italia atau menyambangi kafe Italia yang masih otentik jangan sekali-kali memesan cappucino pada sore hari. Orang Italia percaya bahwa cappucino dan racikan kopi dengan susu hanya cocok dinikmati ketika pagi hari saja.

Selain itu, memesan cappucino sebagai minuman pendamping makanan juga dapat mengundang pandangan sinis dari orang Italia. Menu yang dianggap paling cocok untuk suasana apapun hanyalah espresso atau macchiato jika ingin sedikit tambahan susu.




(dfl/adr)

Hide Ads