Santan banyak dibutuhkan saat masak hidangan utama dan kue. Untuk rasa creamy dan manis alami bisa didapat dari penggunaan santan segar. Berikut cara menyiapkannya.
Banyak orang masak menggunakan santan kemasan atau santan instan karena lebih praktis. Namun produk ini kerap ditambahkan bahan pengental dan penambah aroma yang membuatnya kurang bagus untuk kesehatan jika dikonsumsi berlebihan.
Sebagai alternatif, kamu bisa menyiapkan santan segar sendiri. Santan ini memiliki tekstur creamy dan rasa gurih manis alami yang membuat makanan lebih nikmat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut cara menyiapkan santan segar, berikut cara menyimpannya:
1. Pilih kelapa tua
![]() |
Santan segar bisa didapat di pasar tradisional. Sebaiknya pilih kelapa tua dengan daging tebal. Jika ingin masak hidangan utama, bisa pilih jenis kelapa merah kalau ada. Sedangkan untuk bikin kue, lebih baik pakai kelapa jenis putih.
Minta tukang kelapa mengupas bersih dan mencuci dengan air kelapa sebelum diparut. Setelah itu, peras sendiri di rumah agar terjamin kebersihannya.
2. Peras santan kental dan santan encer
Hindari menyimpan kelapa yang sudah diparut terlalu lama. Sebaiknya segera setelah diparut peras santannya. Peras dulu santan kentalnya dengan cara memerasnya kuat-kuat dan tampung hasilnya.
Baru kemudian tambahkan air lebih banyak untuk mendapatkan santan encernya. Gunakan air matang dan bersih yang dituang secara bertahap untuk mendapatkan santan encer.
Sebagai panduan umum, untuk 1 butir kelapa besar bisa mendapatkan 200 ml santan kental dan 500 ml santan encer. Jumlah ini tergantung dari ukuran kelapa dan kualitas kelapanya.
Santan kental bisa disiapkan dengan perbandingan 1:1 antara kelapa dengan airnya. Kalau kelapanya 300 gram, maka air yang digunakan kira-kira 300 ml.
Untuk santan sedang, perbandingannya bisa 1:2 yang artinya jika kelapanya 300 gram, maka airnya sekitar 600-800 ml.
Untuk santan cair, airnya bisa menyesuaikan kebutuhan. Namun hindari terlalu encer. Bisa gunakan rasio 1:4 antara kelapa dengan airnya.
3. Simpan santan dengan tepat
![]() |
Untuk menyimpan santan, kamu tak perlu memasaknya lebih dulu. Karena biasanya akan keluar minyak dan santan bakal 'pecah' bergumpal kecil saat direbus.
Sebaiknya simpan santan kental dan santan encer secara terpisah. Taruh dalam wadah kedap udara atau kantong plastik. Simpan dalam freezer, bukan kulkas, agar tak mudah basi.
Saat akan dipakai, santan tinggal dilumerkan di suhu ruangan. Gunakan sebagai bahan campuran masakan dan bahan kue. Santan ini memiliki kualitas yang dengan santan segar.
Saat menyimpan santan, sebaiknya kamu juga mencantumkan informasi tanggal agar bisa memperkirakan kualitas dan masa kedaluwarsanya.
Lalu hindari menyimpan santan dalam wadah logam karena bisa memengaruhi rasa santan. Selain itu wadah logam biasanya tidak kedap udara sehingga memungkinkan masuknya bakteri dari luar. Jika santan sudah terkontaminasi bakteri, maka bisa cepat basi.
(adr/odi)