5 Fakta Kopi Asal Panama yang Jadi Incaran Pasar Kopi Dunia

Popularitas kopi Panama akhir-akhir ini meningkat tajam. Dibalik keistimewaannya ternyata ada beberapa fakta menarik dari kopi yang ramai diincar di pasar kopi.

Tren kopi eksotik tengah meningkat tajam. Selain kopi-kopi yang datang dari Indonesia, negara-negara di benua Amerika mulai bermunculan dengan kualitas kopinya yang tak tanggung-tanggung.

Salah satunya adalah Panama yang produksi kopinya tengah disoroti dan banyak penggemarnya. Khususnya varietas geisha asla Panama yang ternyata banyak diincar di pasar kopi dunia.

Padahal tanaman kopi geisha dinilai yang paling rentan terhadap perubahan suhu maupun penyakit tanaman. Tetapi karena perawatannya yang khusus, karakter kopi yang dihasilkan juga luar biasa istimewa.

Berikut ini 5 fakta menarik kopi Panama melansir Perfect Daily Grind:

Negara Panama diuntungkan dalam produksi kopi karena berada di garis sabuk tanaman kopi. Foto: Getty Images/iStockphoto/Schwede-Photodesign

1. Berlokasi di sabuk tanaman kopi

Alasan terbesar Panama disebut sebagai negara penghasil kopi ialah lokasinya yang dianggap diuntungkan. Panama terletak tak jauh dari garis khatulistiwa dan masuk pada sabuk atau garis di mana tanaman kopi dapat tumbuh subur.

USDA mencatat bahwa lebih dari 80% kopi yang subur di Panama datang dari jenis arabika sementara 20% sisanya diisi oleh jenis robusta. Kontur tanahnya yang dilengkapi perbukitan dan pegunungan membuat banyak arabika mampu dibudidayakan dengan maksimal.

Ada dua lokasi yang dikenal sebagai pusat penanaman kopi di Panama. Provinsi Chiriqui sebagai dataran tinggi untuk menanam arabika dan beberapa wilayah dataran rendah yang dimanfaatkan sebagai pusat penanaman kopi robusta.

2. Provinsi Chiriqui penghasil kopi

Provinsi Chiriqui memiliki ketinggian 1.000 - 2.800 meter di atas permukaan laut. Wilayah ini juga terletak di sepanjang Busur Vulkanik Amerika Tengah (CAVA) yang memiliki titik tertinggi di Panama hingga 3.474 meter di atas permukaan laut.

Sejak abad ke-16 dataran di Volcan Baru yang merupakan stratovolcano aktif sudah dimanfaatkan untuk menanam kopi. Kandungan mineral yang tinggi pada tanahnya dianggap mampu menciptakan karakter kopi yang istimewa.

Ada tiga wilayah di provinsi Chiriqui yang menjadi pusat produksi kopi yaitu Boquete, Tierras Altas, dan Renacimiento. Kopi-kopi yang dihasilkan dari provinsi Chiriqui ini yang kemudian akan diekspor ke berbagai negara termasuk memenuhi permintaan pasar kopi dunia.

Fakta menarik kopi Panama lainnya ada di halaman berikutnya.

3. Suburnya varietas geisha

Keunikan tanah Panama yang subur ternyata cocok ditanami beberapa jenis varietas kopi. Seperti Catuai, Caturra, Maragogype, Pacamara, Mundo Novo dan berbagai jenis varietas lainnya.

Tetapi ada satu varietas yang diandalkan dari hasil produksi di Panama, yaitu geisha. Geisha yang ditanam di Panama sebenarnya merupakan keturunan geisha dari Ethiopia yang ditanam sejak 1960 di Panama.

Karakter rasanya yang manis dengan kadar keasaman yang tinggi dilengkapi dengan aroma floral yang membuat pengalaman minum kopi Panama geisha semakin istimewa. Salah satu penanam kopi geisha pertama di Panama adalah Don Pachi Estate yang telah menjadi petani kopi sejak 150 tahun lalu.

4. Ditanam dan dikembangkan oleh keluarga

Mayoritas kopi Panama ditanam dan dibudidayakan oleh perkebunan milik keluarga. Foto: Istimewa

Perkembangan kopi di Panama tidak sepenuhnya berkat bantuan perusahaan besar. Budaya menanam kopi yang dilakukan oleh keluarga lokal dari generasi ke generasi menjadi alasan kopi Panama selalu terjaga.

Wilford Lamastus Jr. adalah generasi keempat dari keluarga Lamastus Family Estates yang terkenal sebagai petani kopi lokal. Setiap tahun ia mengaku terus berusaha meningkatkan hasil produksi kopi dari kebunnya.

Salah satu alasan yang membuat kualitas dan harga kopinya kian meningkat di pasar, diakui karena kemampuannya mengendalikan kopi sebagai komoditas yang dapat menguasai pasar. Pada 2004 keluarga Don Pachi yang terkenal sebagai pencetus penanam varietas geisha mengaku balik modal usai kopinya terkenal hampir di seluruh dunia.

5. Budaya minum kopi di Panama

Selain perkembangan jenis dan varietas kopinya, perkembangan konsumen kopi di Panama juga tak terlepas dari perkembangan yang signifikan. Sebelum tahun 2000, konsumsi kopi di Panama masih sangat minim termasuk yang dilakukan orang lokal sekalipun.

Tetapi awal 2000an, ketika banyak kafe yang berkembang dan kafe dari luar negeri yang masuk ke Panama minat konsumsi kopi kian meningkat. Perfect Daily Grind menyebut salah satu sosok yang berpengaruh ialah Alberto Bermudez selaku pendiri sekaligus Head Roaster dari Cafe Unido di Panama City.

Kehadirannya pada tahun 2014 seolah membuka lebar-lebar mata masyarakat lokal tentang keistimewaan kopi Panama sampai berusaha menghubungkan konsumen dengan para produsen kopi. Popularitasnya yang kini sampai mendunia juga dibantu oleh tangan dingin homebrewers yang menyebarluaskan biji kopi Panama seduhan ke seduhan barista lain di seluruh dunia.

Baca juga: Rekor Dunia! Pria Ini Lahap 391 gram Wasabi dalam 1 Menit