Milk Tea dan Bubble Tea Sama Manisnya, Ini Perbedaannya

Milk Tea dan Bubble Tea Sama Manisnya, Ini Perbedaannya

Yenny Mustika Sari - detikFood
Selasa, 21 Jan 2025 17:30 WIB
Kebanyakan Minum Bubble Tea
Foto: australscope
Jakarta -

Milk tea dan bubble tea sama-sama populer. Keduanya memiliki perbedaan, mulai dari tempat asal hingga cara penyajiannya. Berikut faktanya!

Beberapa jenis minuman populer yang kekinian banyak berasal dari racikan teh. Sebut saja minuman itu adalah milk tea dan bubble tea.

Dilansir dar Tasting Table (20/1/2025), milk tea dan bubble tea memiliki bahan dasar yang sama, yaitu teh dan susu. Namun, tetap ada perbedaan dari kedua minuman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut perbedaan antara milk tea dan bubble tea:

1. Milk Tea

racikan teh susuracikan teh susu Foto: Getty Images/iStockphoto

Milk tea atau teh susu populer di berbagai negara, seperti Eropa dan Asia. Di Eropa sendiri ada variasi milk tea dari Inggris. Biasanya, racikan teh susu ini dinikmati saat sarapan.

Menurut Tea Company, banyak orang berasumsi bahwa menambahkan susu ke dalam secangkir teh di mulai dari Inggris, padahal tidak demikian. Diketahui teh baru masuk ke Inggris pada abad ke-17, sedangkan susu ditambahkan ke dalam teh sejak 781 di Tibet ketika teh diperkenalkan ke Mongolia dari China.

ADVERTISEMENT

Mengutip Opoke Restaurant, teh susu berawal dari abad ke-19 yang berasal dari China dan Taiwan. Teh susu di China dibuat secara tradisional dari teh hitam dan susu kental manis.

Teh susu dari negara apapun, bahan utamanya adalah teh hitam, karena dapat menghadirkan rasa yang pekat dan cocok dipadukan dengan susu yang membuatnya terasa ringan.

Teh susu juga dapat ditemui di India, mereka menyebutkan sebagai chai latte. Teh susu yang manis lembut itu dipadukan dengan rempah yang menghadirkan sensasi aromatik dari kayu manis, kapulaga, hingga cengkeh.

Kreasi teh susu juga dapat ditemui di Thailand. Thai tea begitu populer di berbagai negara. Racikannya juga menggunakan teh hitam, tapi dicampurkan kayu manis dan cengkeh, sehingga warnanya lebih pekat cenderung oranye.

2. Bubble Tea

Kebanyakan Minum Bubble TeaBubble Tea Foto: australscope

Bubble tea merupakan kreasi teh susu (milk tea) dari Taiwan. Minuman ini pertama kali ditemukan di Taichung pada tahun 1980-an. Kreasi teh susu di sini disajikan dingin dengan tambahan mutiara tapioka atau boba, seperti mengutip Kung Fu Tea.

Kenikmatan bubble tea ini langsung menyebar di berbagai negara Asia lainnya. Pada awal 90-an, bubble tea mulai populer di Jepang dan Hong Kong.

Salah satu merek bubble tea paling populer adalah Xing Fu Tang yang cabangnya ada di berbagai negara. Berupa teh susu yang lebih kompleks dengan tambahan sirup brown sugar dan tentunya boba yang kenyal.

Boba sendiri adalah mutiara tapioka yang terbuat dari adonan tepung tapioka, air, dan brown sugar yang diuleni dan dibentuk bola-bola kecil, lalu direbus hingga mengeras. Proses memanaskan boba ini menghasilkan karamel secara alami.

Fakta variasi bubble tea bisa cek di halaman selanjutnya...



Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads