Popularitas jajanan pisang meningkat membuat bolu pisang kembali terkenal. Di kafe ini ada bolu pisang yang empuk legit yang enak buat Teman ngopi.
Pisang sudah menjadi buah yang versatile atau mudah dimanfaatkan untuk beragam keperluan. Salah satunya diolah menjadi kudapan yang nikmat baik seperti pisang goreng maupun campuran kue pada bolu pisang.
Popularitas bolu pisang ternyata akhir-akhir ini kembali meningkat. Banyak kafe-kafe kekinian yang menyajikan bolu pisang empuk dan legit untuk dinikmati.
Rasa bolu pisang yang manis juga cocok jika ingin dipadukan sambil menikmati kopi susu yang segar. Jika ingin mendapatkan bolu pisang enak ala kafe, beberapa rekomendasi ini bisa menjadi referensinya.
Baca juga: Gegara Kehabisan Nasi Ayam, Pelanggan Ngamuk dan Bikin Ricuh
Berikut ini 5 kafe yang punya bolu pisang enak:
1. Tanamera Coffee Roastery
Selain kopinya yang segar dengan kualitas biji terbaik, Tanamera Coffee Roastery punya menu kudapan yang nikmat. Yaitu Banana Caramel Cake atau bolu pisang karamel yang unik rasanya.
Tekstur adonan bolunya lembab sehingga tidak serat ketika dinikmati. Sentuhan rasa pisang yang dihancurkan dengan tambahan karamel membuat manis legitnya menyatu dengan sangat baik.
Bolu pisang di Tanamera Coffee Roastery dibanderol mulai dari Rp 40.000an. Tersebar di banyak titik di Jabodetabek, bahkan ada juga menu sourdough banana bread yang lebih sehat.
2. Antipodean
Kafe yang satu ini termasuk salah satu yang menyajikan bolu pisang dengan gaya klasik. Tak ada penambahan banyak bahan seperti banyak kafe kekinian tetapi rasanya tak kalah enak.
Potongan bolu pisang yang dihidangkan di sini melekat dengan ciri khas teksturnya yang lembut dan kenyal. Pisangnya terasa manis alami dan mendominasi rasa kue sehingga benar-benar terasa sedang menikmati bolu pisang rumahan.
Antipodean berada di Kemang dan Barito, Jakarta Selatan. Harga berbagai kue yang disajikan di sini, termasuk bolu pisangnya, dijual Rp 30.000 per juring.
Ada bolu pisang enak lainnya untuk teman minum kopi di halaman berikutnya.
(dfl/odi)