Saus pisang punya rasa dan sejarah menarik. Bumbu pelengkap ini rupanya sudah ada sejak zaman Perang Dunia II dan menjadi kegemaran masyarakat di Filiphina.
Terdapat beberapa saus yang hadir dan digemari masyarakat dunia. Mulai dari saus tomat, saus sambal, kecap manis, kecap asin, dan masih banyak lagi.
Di antara saus populer itu, ada juga saus yang punya rasa hingga sejarah tidak kalah menarik. Salah satunya saus pisang yang berbeda dengan saus tomat tradisional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bumbu klasik dengan sentuhan tropis ini juga mendapat popularitas di belahan dunia, khususnya di Filipina. Saus ini merupakan bahan pelengkap pokok yang harus ada di dapur-dapur rumah tangga warga Filipina.
Warnanya kuning cerah dan rasanya manis tetapi tajam. Saus pisang kerap ditambahkan ke berbagai macam hidangan.
Terlepas dari namanya yang unik, banyak fakta menarik dari saus pisang ini. Mulai dari asal-usulnya, bahan-bahannya, makna budaya, sampai kegunaannya. Bahkan, saus ini telah membuat warga Filipina ketagihan.
Melansir facts.net (07/03), berikut 5 fakta menarik dibalik saus pisang!
1. Diciptakan saat Perang Dunia II
Saus pisang adalah bumbu manis dan tajam asal Filipina. Terbuat dari pisang tumbuk, gula, cuka, dan rempah-rempah. Sering digunakan sebagai saus atau bumbu marinasi.
Sejarah di balik saus ini pun sangat menarik. Selama Perang Dunia II, Filipina kekurangan pasokan tomat. Masyarakat akhirnya menciptakan saus pisang sebagai alternatif.
Dengan akal dan kecerdikan, orang-orang beralih dari saus tomat ke pasokan pisang yang melimpah. Solusi inovatif ini tidak hanya mengatasi kelangkaan tomat, tetapi juga memunculkan saus atau bumbu baru yang berujung punya cita rasa tersendiri.
2. Simbol kecerdasan masyarakat Filipina
![]() |
Terciptanya saus pisang merupakan salah satu bukti kecerdasan dan kreativitas masyarakat Filipina.
Dalam menghadapi kesulitan, mereka mengubah kelangkaan tomat menjadi peluang berinovasi dan mengembangkan bumbu yang telah menjadi bagian penting dan warisan kuliner mereka.
Saus pisang pun akhirnya melambangkan ketahanan dan kemampuan beradaptasi orang Filipina, sekaligus mencerminkan kekayaan, budaya, dan masakan Filipina.
Bahan dasar saus pisang hingga cita rasanya bisa dilihat pada halaman selanjutnya!
3. Dibuat dari pisang dan punya rasa unik
![]() |
Bahan utama dari saus ini tentu saja pisang. Dipadukan dengan gula dan rempah-rempahan lain. Namun, untuk membuatnya menjadi warna merah, biasanya ditambah dengan pasta atau pewarna makanan. Sebab, warna saus ini aslinya cokelat.
Saus pisang pun dideskrpsikan punya rasa manis, dengan sentuhan pedas. Kombinasi nikmat antara rasa manis dari pisang, rasa dari cuka, serta rempah-rempah, membuat saus ini punya profl rasa khas.
Rasa asli pisangnya diketahui tidak begitu terasa. Teksturnya disebut mirip saus tomat.
4. Bumbu serbaguna
![]() |
Saus pisang yang menjadi pengganti saus tomat di Filipina ini pun serbaguna. Bisa melengkapi berbagai hidangan, mulai dari digunakan sebagai saus untuk kentang goreng sampai menjadi bumbu marinasi.
Cita rasanya juga cocok dimasukkan ke dalam resep tradisional. Di Filipina, saus pisang pun digemari karena produksinya yang lebih murah dibandingkan saus tomat. Beberapa restoran cepat saji Filipina pun banyak mengganti saus tomat dengan saus pisang.
5. Hits its di dunia
Meskipun saus pisang sudah mengakar dalam masakan Filipina, tapi popularitasnya telah melampaui batas.
Cita rasa yang unik dan latar belakang sejarahnya telah menarik minat banyak penggemar kuliner. Rasanya yang manis tajam, dengan warna cerah, dan kekayaan sejarahnya juga membuat saus pisang ini memiliki daya tarik tersendiri di lingkup kuliner dunia.
Simak Video "4 Hari Penuh Keseruan, 83.500 Orang Kunjungi Come See Mie Fest 2025"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)