5 Tumbuhan dan Pohon Buah Ini Punya Mitos Pembawa Sial

Bukan hanya makanan saja yang penuh mitos dan mengandung kepercayaan tertentu. Ada beberapa tanaman hingga pohon buah yang memiliki mitos pembawa sial.

Banyak mitos berkembang, bahwa menanam jenis tanaman atau pohon tertentu di rumah bisa membawa sial. Meski hanya mitos belaka, banyak yang mempercayainya.

Jika tanaman kemangi, sereh, bambu air, hingga basil dipercaya dapat membawa keberuntungan. Berbeda dengan beberapa jenis pohon dan tanaman, yang sering dipercaya dapat membawa kesialan ke dalam rumah.

Dilansir dari berbagai sumber (13/02), berikut jenis tanaman dan pohon buah atau rempah, yang memiliki mitos dapat membawa sial.

1. Pohon Belimbing

Pohon belimbing yang tinggi dan rimbun, dipercaya dapat mengeluarkan aura negatif. Hingga menjadi tempat tinggalnya para mahkluk tak kasat mata, sehingga banyak orang yang enggan untuk menanam buah ini karena takut dengan gangguan dari mahkluk halus.

Selain itu masyarakat Jawa yang tinggal di beberapa daerah tertentu percaya, bahwa pohon belimbing wuluh ini bisa membawa sial. Sehingga jika ditanam pun, pohon ini biasanya diletakan di belakang rumah bukan di depan rumah.

2. Cabai

Tanaman pedas yang satu ini biasanya banyak ditanam di halaman rumah, tujuannya agar memudahkan untuk bahan masak atau nyambel. Tapi bagi sebagian orang, ada mitos yang menyebutkan bahwa cabai ini dapat membuat suasana rumah menjadi panas.

Hawa panas dari cabai ini kabarnya dapat memunculkan peselisihan, pertengkaran, dan perpecahan dalam keluarga hingga hubungan dengan tetangga sekitar rumah. Beberapa kepercayaan dari jawa, sering disebut sebagai gugon tuhon, tanaman cabe ini tak baik ditanam di depan atau di samping rumah.

3. Anggur

Tanaman merambat yang satu ini, punya buah yang manis segar. Tapi siapa sangka menurut banyak ahli fengshui, tanaman anggur dipercaya justru dapat membawa kemalangan atau sial. Mitosnya mereka yang menanam tanaman anggur di rumah, dapat membuat usaha mereka menjadi turun.

Konon tanaman anggur ini memiliki aura negatif, sehingga sang pemilik akan kehilangan mata pencaharian. Bisnisnya jadi sulit, bahkan hingga gulung tikar.