Kopi memiliki beragam jenis racikan yang nikmat. Salah satunya ada piccolo yang tampilannya mirip dengan latte. Meski mirip, keduanya berbeda.
Racikan kopi yang enak sangat beragam. Mulai dari racikan tradisional hingga yang terbaru berupa mocktail kopi.
Jenis racikan paling populer yaitu latte yang teksturnya creamy dan cita rasa kopinya kuat. Belakangan menu piccolo coffee populer di kalangan penikmat kopi. Tampilannya mirip seperti latte pada umumnya, namun tentu saja ada perbedaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dilansir dari Tasting Table (3/12), piccolo coffee adalah racikan minuman kopi yang terbuat dari espresso, steamed dan foamed milk. Nama 'piccolo' berasal dari bahasa Italia yang memiliki arti 'kecil'.
Menurut namanya, piccolo ini adalah versi minuman latte, namun ukurannya lebih kecil. Piccolo diketahui memiliki rasa yang kaya dan terasa lembut.
Untuk bahan yang digunakan dalam membuat piccolo coffee ternyata mirip seperti latte biasa, hanya saja berbeda pada takaran espresso. Kalau piccolo hanya menggunakan 1 shot espresso (25-35 mililiter), sedangkan latte menggunakan 2 shot espresso (60 ml).
Penyajian piccolo sangat mirip dengan latte. Tampilannya berlapis dan bagian atasnya terdapat latte art.
Lapisannya dimulai dari espresso, steamed milk, dan milk foam. Piccolo juga biasa disajikan dalam gelas berukuran kecil yang bening agar tampilannya terlihat.
Agar rasa piccolo yang dibuat jadi terasa nikmat, pemilihan biji kopi juga penting diperhatikan. Piccolo akan enak kalau menggunakan biji kopi yang memiliki sentuhan rasa fruity.
Kalau menggunakan sedikit biji kopi, sebaiknya menyangrai dalam tingkatan light (ringan). Sedangkan, jika ukurannya besar tidak apa-apa disangrai sampai tingkatan dark roasted.
Piccolo bisa dinikmati tanpa maupun menggunakan gula. Bahan alternatif yang bisa digunakan adalah madu, brown sugar, dan pemanis lainnya.
(yms/odi)