Ngopi Yuk!

Kondang! 5 Gerai Kopitiam Legendaris Ini Sudah Berusia Puluhan Tahun

Riska Fitria - detikFood

Jumat, 01 Des 2023 07:30 WIB

Djauw Coffee — Foto: Ari Saputra/detikcom

Jakarta -

Sudah ada sejak puluhan tahun yang lalu, beberapa gerai kopitiam ini masih eksis sampai sekarang. Menawarkan kopi hitam gaya Belitung hingga gaya Turki.

Minum kopi di pagi hari sudah menjadi kebiasaan sejak lama. Karenanya, sejak berabad-abad tahun yang lalu pun sudah banyak gerai kopitiam atau gerai kopi tradisional.

Meskipun kini kafe kekinian sangat menjamur jumlahnya tetapi gerai kopitiam ini tetap eksis dan menjadikannya legendaris. Mereka dikenal dengan racikan kopinya yang khas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mulai dari kopi hitam, kopi susu hingga racikan teh seperti teh susu dan teh tarik. Selain itu, juga menawarkan menu kudapan yang cocok untuk sarapan.

Berikut 5 gerai kopitiam legendaris yang masih eksis!

1. Kopi Es Tak Kie

Ilustrasi Roti dan Kopi di Kopitiam Foto: Getty Images/iStockphoto

Pecintakopitiam pasti sudah tak asing lagi dengan Kopi Es TakKie. Gerai kopi ini terkenal legendaris, karena sudah berdiri sejak tahun 1927.

Kamu bisa mengunjunginya yang di kawasan Glodok, karena nuansanya klasik, sehingga bisa bikin nostalgia. Menu kopi yang ditawarkan pun juga klasik.

Ada kopi hitam seharga Rp 20.000 dan ada pula kopi susu seharga Rp 22.000. Selain menu kopi, gerai ini juga menawarkan nasi campur hingga nasi tim ayam yang cocok untuk sarapan.

2. Kopi Tek Sun Ho

Sejarah Warung Tinggi Tek Sun Ho, Kedai Kopi di Jakarta Sejak Abad 19 Foto: Istimewa

KopiTek Sun Ho juga tak kalah legendaris, bahkan populer sebagai geraikopitiam tertua. KopiTek Sun Ho ditemukan sudah buka sejak abad ke-19.

Tepatnya pada tahun 1878 di Jalan Molenvliet Oost atau yang sekarang dikenal sebagai Hayam Wuruk, Jakarta Barat. Menu kopi pertamanya adalah kopi jantan.

Kopi tersebut dikenal memiliki rasa khas. Selain itu, juga ada kopi betina yang disukai anak muda. Gerai kopi ini telah dioperasikan lima generasi turun temurun.

3. Djauw Coffee

Djauw Coffee Foto: Ari Saputra/detikcom

Di bilanganGlodok, Jakarta Barat juga ada geraikopitiam legendaris lainnya. Nama gerainya adalahDjauw Coffee yang sudah berdiri sejak tahun 1943.

Yang unik dari gerai ini adalah teknik menyeduh kopinya yang menggunakan teknik tradisional ala Turki. Caranya adalah dengan mencampurkan kopi bubuk dan air dalam wadah gelas kecil bergagang panjang.

Kemudian, diaduk dengan cara menggeser wadah tersebut dengan gerakan memutar hingga mendidih. Kopi di sini punya karakter rasa yang lebih kuat, harum, dan teksturnya pekat.

4. Kwang Koan Kopi Jhonny

Ilustrasi Roti dan Kopi di Kopitiam Foto: Getty Images/iStockphoto

Kwang Koan Kopi Johny bisa kamu temui di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Banyak yang mengira gerai kopitiam ini milik pengacara kondang Hotman Paris.

Gerai ini awalnya bernama Kwan Koan dan sudah berdiri sejak 2009. Kemudian, namanya kerap disebut sebagai Kopi Jhonny oleh Hotman Paris agar namanya mudah diingat.

Kwang Koan Kopi Jhonny terkenal dengan menu kopi dan baksonya. Segelas kopi hitam di sini dibanderol sekitar Rp 12.000. Selain itu, juga ada kopi susu dan teh susu.

5. Kong Djie Coffee

kong djie coffee Foto: dok. detikFood

Kong Djie Coffee populer sebagai gerai kopitiam legenda. Gerai kopi yang berasal dari Belitung ini sudah berdiri sejak tahun 1943, dan kini sudah punya banyak cabang.

Salah satunya kamu bisa mengunjungi yang ada di kawasan Senen, Jakarta Pusat. Kopi susu di sini terkenal enak, dibuat dengan gaya Belitung, harga segelasnya dibanderol sekitar Rp 15.000.

Selain itu, Kong Djie Coffee juga menawarkan es teh tarik yang creamy dan harum. Harganya Rp 15.000 per gelas. Kalau ingin makan berat, ada menu mie ayam kampung yang mulur dan gurih.