Gala dinner untuk para tamu negara di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Jakarta berlangsung mewah semalam. Begini persiapannya.
Jamuan makan malam untuk para tamu negara di acara KTT ASEAN digelar di Hutan Kota by Plataran yang berada di dalam kompleks Stadion Gelora Bung Karno (06/09/23).
Gala dinner tersebut berlangsung mewah dan meriah dengan pemandangan video mapping di gedung-gedung bertingkat. Menu-menu yang disajikan pun tak kalah mewah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Chef Arnold Poernomo dan Chef Degan Septoadji menjadi bagian dalam suksesnya gala dinner untuk acara KTT ASEAN. Begini persiapan mereka saat menyajikan makanan.
1. Tema Gala Dinner
![]() |
Lewat kanal YouTube Sekretariat Presiden, Chef (06/09/23) Chef Arnold Poernomo menjelaskan bahwa tema gala dinner KTT ASEAN adalah Nusantara on The Forest.
"Kita sudah ada temanya, itu 'Nusantara on the Forest'. Jadi untuk mendapat inspirasinya tiap hidangan kita lempar ke semua tim untuk menghidangkan menunya," ujar Chef Arnold.
Lebih lanjut, chef yang juga terkenal sebagai juri di ajang memasak MasterChef Indonesia ini juga mengatakan bahwa ada permintaan khusus dari Presiden Jokowi dalam menyajikan makanan.
"Permintaannya adalah yang pasti makanan harus mewah, megah, nikmat, dan enak," tutu Chef Arnold.
2. Menu-menu yang Dihidangkan
![]() |
Menu yang disajikan dalam gala dinner KTT ASEAN sangat lengkap. Hidangan pembuka untuk tamu VVIP ada kepiting andaliman dari Sumatera Utara.
Hidangan ini berupa mud crab salad atau salad kepiting yang disajikan dengan buah semangka, andaliman, kuaci dan bayam. Sementara untuk tamu VIP ada chicken mushroom terrine, bebek betutu tart, beef curry puff, dan seafood roulade.
Untuk hidangan utama bagi tamu VVIP ada daging kecap khas Jawa. Ini merupakan daging pipi sapi masak kecap Lampung yang disajikan dengan saus kenikir, kentang, dan kubis brussel.
Untuk tamu VIP ada nasi campur Nusantara dari Sumatera Barat dan rawon dari Jawa TImur. Hidangan ini terdiri dari nasi kemangi, iga sapi dengan kuah rawon, acar timun, sosis ayam dan sambal ayam pop.
Tak kalah mewah dengan hidangan penutupnya. Ada Nusantara Urban Forest (IKN) yang terdiri dari cokelat, pisangberbumbu, apel melati, dan saus teh hijau.
3. Ada Menu Vegetarian
![]() |
Selain itu, dalam gala dinner KTT ASEAN juga tersaji menu vegetarian. Hidangan pembukanya berupa salad semangka dari Sumatera Barat yang disajikan dengan keju ricotta, kuaci, saus mustard, dan daun kale.
Menu tersebut khusus untuk tamu-tamu VVIP. Sementara menu vegetarian untuk tamu VIP berupa rujak buah Jawa berisi manisan mangga, acar pepaya muda, jeruk balik, delima, agar-agar lemon dan opak.
Untuk hidangan utama bagi VVIP ada sup dari Jawa yang berisi kentang, kubis brussel, raisin, dan kembang kol. Kemudian juga disiapkan menu berisi olahan ikan untuk pescetarian.
Menunya berupa nasi campur nusantara yang disajikan dengan kari santan. Menu ini merupakan perpaduan antara kuliner khas Sumatera Barat dan Jawa.
Menu tersebut disajikan dengan nasi kemangi, gulai seabass, acar timun, jamur saus kelapa, sambal pop, opoak, dan minyak daun kari.
4. Harapan Chef Degan Septoadji
![]() |
Semua hidangan tersebut pun tak luput dari hasil karya Chef Degan Septoadji. Chef Degan ingin menyajikan rasa kuliner nusantara yang autentik dengan penyajian yang mewah.
"Kita ingin menyajikan masakan Indonesia karena ingin menunjukkan bahwa masakan Indonesia sudah bisa go internasional," tutur Chef Degan.
"Dari segi penampilan, jelas rasa tetap autentik, tetapi penampilan dan teknik memasaknya sama dengan standar internasional," sambungnya.
Chef Degan berharap bahwa masakan Indonesia bisa diterima dengan baik oleh kepala negara dan tamu yang hadir di acara KTT ASEAN. "Biar bisa melihat bahwa makanan kita pantas bersaing di dunia," tutupnya.
Simak Video "Deretan Makanan Tradisional di KTT Ke-43 ASEAN"
[Gambas:Video 20detik]
(raf/odi)