Cegah Reaksi Alergi Kacang, Penumpang Ini Borong Semua Kacang di Pesawat!

Seorang wanita penumpang pesawat mengaku alergi kacang. Agar nyawanya tak terancam, ia pilih memborong semua stok kacang di pesawat agar kru kabin tidak menawarkannya ke penumpang lain.

Alergi kacang adalah alergi makanan serius yang dialami banyak orang di dunia. Jika mengonsumsi kacang, penderita alergi bisa alami berbagai gejala, bahkan pada kasus terparah sampai kehilangan nyawa.

Leah Williams, seorang wanita di Inggris merupakan salah seorang penderita alergi kacang. Ia bertindak serius untuk menghadapi masalah alerginya ketika bepergian menggunakan pesawat.

Seperti diberitakan oleh Oddity Central (16/8), Leah menggunakan maskapai Eurowings untuk penerbangan dari London menuju Dusseldorf, Jerman. Ia lalu melihat kru kabin bersiap menawarkan aneka snack ke penumpang.

Karena ia menderita alergi parah, Leah memberi tahu kru kabin agar tak menyajikan kacang pada dirinya. Ia juga berharap kru kabin menginformasikan alerginya ke penumpang lain sehingga mereka tak mengonsumsi kacang di dalam pesawat.

Saat di pesawat, seorang wanita ingin agar tak ada kacang sama sekali di dalam penerbangan itu. Foto: shutterstock

Namun kru kabin tidak menyanggupi permintaan Leah. Hal ini membuat ia seolah tak punya pilihan selain membeli semua stok kacang yang tersedia. Harapannya kacang tersebut tidak akan ditawarkan atau disajikan ke penumpang lain.

Ia merogoh kocek 144 pound sterling atau sekitar Rp 2,8 juta untuk memborong 48 buah snack kacang. Harga ini hampir 3 kali lipat dari harga tiket pesawat yang dibeli Leah.

"Pramugari melihat saya dengan tatapan kosong seolah saya gila dan mengatakan 'Tapi ada banyak, kami harus menghitung semua stok snack kacang'," kata Leah menceritakan ucapan pramugari padanya.

Ia pun mengatakan akan membayar semua snack kacang yang ada. Hanya saja ia berakhir meminta pengembalian dana karena kecewa dengan sikap pihak Eurowings.

"Seharusnya mereka malu dengan caranya menyikapi situasi seperti ini dan soal bagaimana mereka membuat saya merasakan situasi menyulitkan seperti ini," lanjut Leah.

Wanita 27 tahun itu mengatakan pada Insider Magazine kalau pihak Eurowings bahkan sempat menawarkan apakah dia ingin membawa pulang kacang tersebut. "Dan saya jelas mengatakan tidak," katanya. Akhirnya kacang yang diborong Leah ditaruh dalam kantong plastik.

Pihak Eurowings pun memberikan komentar akan kejadian ini. Mereka mengatakan tidak bisa menginformasikan atau mencegah penumpang pesawat lain untuk beli atau makan kacang karena itu tak sesuai kebijakan perusahaan.

Demi mencegah reaksi alergi kacang, wanita itu beli semua snack kacang di penerbangan. Foto: iStock

Namun kru kabin mereka sempat menawarkan untuk memberi tahu penumpang di dekat Leah mengenai kondisi alergi kacang yang dideritanya itu.

"Satu hal sebelumnya: Leah Williams tidak dipaksa untuk membeli semua paket kacang di pesawat - sebaliknya, kru kabin kami mencoba menawarkan solusi alternatif dengan memberi tahu semua penumpang yang duduk di sekitarnya tentang alergi Leah. Dia setuju pada awalnya, tetapi kemudian memutuskan untuk tetap membeli semua kacang," kata pihak Eurowings.

Mereka juga menambahkan tidak dapat menjamin bahwa pesawat bebas dari bahan makanan pemicu alergi karena penumpang diperbolehkan membawa makanan sendiri ke dalam pesawat.

Saat ini belum diketahui pasti apakah pihak Eurowings berencana mengganti uang Leah atau tidak atas pembelian 48 buah snack kacang. Namun sepertinya mereka enggan melakukannya.

Kejadian ini pun memicu perdebatan online yang panas, mengenai pihak mana yang salah. Sementara menurut sebuah studi ilmiah oleh American Academy of Allergy, Asthma & Immunology, jejak kacang tidak ditularkan melalui udara, dan kontak paling banyak dapat menyebabkan sedikit iritasi lokal.

Video: Alasan Makanan di Pesawat Dibuat dengan Lebih Banyak Bumbu

Video: Alasan Makanan di Pesawat Dibuat dengan Lebih Banyak Bumbu