Penipuan berkedok jual makanan online kini semakin marak. Seperti penipuan roti kepiting ini yang merugikan korban sampai puluhan juta rupiah.
Di Singapura, belakangan sering terjadi penipuan online berkedok jualan makanan. Mulai dari durian hingga crab roll atau roti kepiting. Para penipu ini sukses menipu korbannya dengan menjual makanan dengan modus harga yang sangat murah.
Dilansir dari Mothership (01/08), penipuan terbaru dialami wanita bernama Li asal Singapura. Saat itu dia melihat iklan makanan crispy crab rolls di Facebook, dengan harga SGD 8 per box (Rp 90.800).
Harga ini terbilang normal, sehingga Li yakin bahwa ini bukan penipuan.
"Saya berkerja di bagian minuman dan makanan, jadi saya tahu modus penipuan yang berkedok jualan makanan dengan harga sangat murah. Saya juga tidak menyangka bahwa ini penipuan, karena metode pembayaran crab rolls ini pakai sistem bayar tunai (Cash on Delivery)," jelas Li.
Setelah Li menghubungi penjual, pesanannya langsung dibuat. Kemudian penjual mengirimkan link untuk mengunggah aplikasi, dan membayarkan sebanyak SGD 5 (Rp 56.700) sebagai deposit atau uang jaminan.
Tanpa pikir panjang Li langsung mengklik link tersebut. Ternyata link itu meminta detail kartu kreditnya. Ketika dia mengisi data di sini lah dia sadar bahwa ini termasuk penipuan karena menggunakan aplikasi ketiga.
Ketika dia berusaha menghentikan transaksi, tapi proses pengiriman uang sudah berlangsung. Ponselnya juga sempat bermasalah setelah ketahuan mengunggah sesuatu.
Tak lama setelahnya, Li mendapatkan telepon dari penjual makanan itu untuk mengecek mutasi rekeningnya. Namun Li tidak bisa membuka aplikasi bank onlinenya. Dia juga menerima telepon dari orang yang mengaku sebagai karyawan bank.
Keesokan harinya Li mendapatkan email notifikasi dari bank bahwa uang sebanyak SGD 7.430 (Rp 84,5 juta) hilang. Limit transfernya juga sudah dinaikkan oleh penipu tersebut.
Li akhirnya langsung melaporkan kejadian penipuan ini ke pihak polisi. Sebelumnya di akun bank itu dia memiliki saldo mencapai SGD 60.000 (Rp 681 juta). Tapi untungnya sudah dia simpan ke rekening bersama dengan putranya.
Uangnya yang dirampas penipu makanan itu termasuk gaji bulanannya sebanyak SGD 5.000 (Rp 56,7 juta). Li pun belum mengabarkan kejadian yang menimpanya ini ke keluarganya.
Sebelum ditipu oleh penjual crab rolls, Li juga sempat tertipu di toko online ketika mencoba membeli rice cooker. Sampai saat ini kasus penipuan Li masih ditangani pihak kepolisian.
Simak Video "Review Makanan Bertabur Serangga hingga Jangkrik di Restoran Singapura"
(sob/adr)