Masyarakat Betawi punya minuman tradisional yang beragam. Mulai dari yang hangat dan kaya rempah, hingga yang manis dingin dan segar.
Minuman khas Betawi memang terbilang banyak. Namun sayangnya, ada beberapa yang terancam punah. Karenanya bahan-bahannya sulit untuk didapati dan tak banyak orang mau meraciknya untuk dijual.
Biasanya minuman tradisional khas Betawi tersebut hanya akan muncul di momen tertentu saja. Salah satunya momen perayaan ulang tahun kota Jakarta, pernikahan, sunatan atau acara-acara besar lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari berbagai sumber, berikut 5 minuman khas Betawi yang populer:
1. Aer Manis
![]() |
Aer manis merupakan minuman khas Betawi yang terbuat dari campuran air, sereh, dan daun jeruk. Racikan minuman tersebut kemudian direbus hingga matang.
Warnanya coklat dan cenderung pucat. Jika dilihat sekilas mirip teh. Biasanya orang Betawi menambahkan aer manis dengan campuran apel hijau atau pacar cina untuk menambah rasa.
Aer manis ini umumnya jadi suguhan para tamu yang mampir ke rumah orang Betawi. Karenanya minuman ini menjadi simbol penghormatan. Sayangnya, minuman khas Betawi ini terancam punah.
Baca Juga: Makanan Khas Sunda-Betawi Bisa Dinikmati, Populer di Pinggiran Jakarta
2. Bir Pletok
![]() |
Pasti kamu sudah tak asing lagi dengan bir pletok. Meskipun namanya bir, tetapi minuman khas Betawi ini tidak mengandung alkohol. Minumannya justru terbuat dari racikan rempah-rempah.
Mulai dari jahe, daun pandan, dan serai. Dulu, minuman ini disajikan hangat-hangat. Kemudian di 1960-an, banyak orang Betawi yang mulai memadukan bir pletok dengan es batu.
Menurut tokoh Betawi Kota Bambu, Tanah Abang H.Djayadi, perkembangan birpletok telah banyak mengalami pergeseran. Dulu birpletok populer jadi jajanan anak SD, kini ditawarkan dalam bentuk siap minum.
3. Es Selendang Mayang
![]() |
Yang manis dan segar ada es selendang mayang. Minuman tradisional khas Betawi ini terbuat dari tepung hunkwe dan tepung tapioka. Kemudian, adonan tepung tersebut dicetak dalam tampah.
Es selendang mayang ini ada tiga lapis, ada yang berwarna hijau, putih dan merah muda. Selendang mayang ini dipotong-potong menjadi kecil-kecil baru disajikan dengan kuah santan.
Kuahnya terasa segar dan manis karena dicampur dengan gula merah dan es batu. Teksturnya lembut dan dan kenyal.
Baca Juga: Wajib Dikoleksi! 'Dandang Betawi' Dokumentasi Resep Autentik Hidangan Betawi
4. Es Doger
Es doger merupakan minuman khas Betawi yang masih populer hingga sekarang. Kata 'doger' sendiri merupakan singkatan dari 'dorong gerobak'.
Itu lantaran penjual es doger kebanyakan menggunakan gerobak dorong. Es doger ini merupakan es puter yang disajikan dengan berbagai kondimen. Mulai dari ketan hitam, tape, dan mutiara.
Kemudian di bagian toppingnya biasanya diberi siraman susu kental manis dan taburan kacang goreng.
5. Kopi Jahe
![]() |
Masyarakat Betawi punya racikan kopi tersendiri yang dicampur dengan jahe. Menurut buku berjudul 'Kuliner Betawi Selaksa Rasa dan Cerita' oleh Akademi Kuliner Indonesia (2016) kopi jahe ini ampuh menghangatkan tubuh.
Cara membuatnya adalah dengan mencampurkan air dengan rempah-rempahan, seperti kayu manis, cengkih, temu mangga, daun pandan, dan jahe. Air tersebut kemudian direbus.
Setelah matang, airnya digunakan untuk menyeduh kopi. Kopi jahe memiliki aroma yang harum. Biasanya disajikan saat sore hari atau sebagai suguhan untuk tamu.
Baca Juga: Ragam Kuliner Unik dan Menggoyang Lidah dari Tanah Betawi
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(raf/odi)