Kentang goreng atau french fries merupakan salah satu camilan favorit banyak orang. Terbuat dari irisan kentang yang digoreng hingga tampilan luarnya cokelat keemasan.
Kentang goreng ini bisa dinikmati langsung dengan saus cocolan. Tak hanya itu, tapi juga dijadikan pelengkap hidangan, seperti steak, burger, dan fish and chips.
Camilan gurih ini masuk dalam kategori halal, karena terbuat dari umbi-umbian atau tumbuhan. Namun, kentang goreng juga bisa menjadi tak halal karena beberapa faktor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut beberapa faktor yang menjadikan kentang goreng tak halal, menurut Halal Corner:
1. Kentang
![]() |
Kentang yang biasa digunakan untuk sajian kentang goreng biasanya jenis russet. Jenis kentang ini memiliki daging berwarna kuning pucat dengan ukuran yang cukup besar dan panjang.
Kentang yang digunakan bisa menjadi faktor kentang goreng tak halal. Karena, kentang yang digunakan ini bisa saja impor dan sudah dicampur dengan bahan tertentu yang tidak jekas kehalalannya.
2. Pengawet
Bisa juga dikarenakan pengawet pada produk kentang goreng. Perlu diperhatikan jenis lemak dan kandungan MSG yang digunakan sebagai campuran kentang goreng.
Pastikan kentang goreng tak mengandung bahan pengawet yang bisa memengaruhi halalnya. Kalau ingin yang aman, kamu bisa membuatnya sendiri dengan bahan alami dan segar.
Faktor lainnya bisa dilihat di halaman selanjutnya..
3. Minyak Goreng
Minyak goreng yang biasa digunakan untuk menggoreng kentang adalah minyak sayur. Jenis minyak ini yang paling umum dan mudah ditemui dimanapun.
Jenis minyak yang berasal dari kacang-kacangan juga baik untuk menggoreng kentang. Halal Corner juga menjelaskan kalau faktor minyak goreng bisa membuat sajian kentang goreng ini menjadi tidak halal.
"Pembuatan minyak ada proses penjernihan perlu diperhatikan karbon aktifnya berasal dari tulang hewan apakah halal atau tidak," ungkap Halal Corner dalam unggahan Instagram (6/6).
4. Pigmen Warna
Kentang goreng terutama produk kemasan kerap menggunakan campuran pewarna buatan. Salah satu yang digunakan adalah gelatin.
Gelatin pada kentang goreng ini berperan sebagai penstabil warna. Sumbernya perlu diketahui, karena salah satu jenisnya berasal dari hewan yang tidak halal, yaitu babi.
5. Garam
![]() |
Kentang goreng yang nikmat biasanya memiliki rasa gurih atau asin. Cita rasa tersebut berasal dari garam yang ditaburkan ke atas kentang goreng atau direndam ketika proses memasaknya.
Garam yang digunakan juga bisa menjadi faktor yang menyebabkan kentang goreng itu tidak halal. "Untuk bisa menaburkan garam secara merata, biasanya garam diberi anti kental," kata akun Facebook Produk Halal MUI, seperti dikutip detikFood (9/6).
Anti kental pada garam ini biasanya berasal dari turunan asam lemak. Ini bisa terbuat dari tumbuhan maupun hewan. Kalau terbuat dari hewan perlu diperhatikan apakah jenisnya halal atau tidak.
Baca juga: Punya Sisa Lemon? Bisa Dipilih 5 Cara Ini |
Simak Video "Studi China: Banyak Makan Gorengan Bisa Terkait dengan Depresi"
[Gambas:Video 20detik]
(yms/odi)