Kepada Insider, Baevsky bilang konten TikToknya hanya sekadar hiburan. Ia juga mengunggah jenis konten lain seperti makanan-makanan yang murah untuk dibuat keluarga dengan pemasukan rendah.
Inisiatif Baevsky lainnya adalah mengadakan kelas memasak untuk anak-anak dan keluarga yang pemasukannya pas-pasan. "Saya melakukan pekerjaan sukarela yang signifikan dengan keluarga berpenghasilan rendah, karena masalah kerawanan pangan dekat dengan rumah," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Adapun pekerjaannya sebagai chef pribadi tidak main-main. Ia menangani lebih dari 40 klien, bekerja sama dengan manajer dan agensi mereka untuk merancang menu yang sesuai.
Tak sedikit klien Baevsky yang rela mengeluarkan uang banyak untuk belanja bahan makanan. Langganannya adalah supermarket premium Erewhon. Kontennyapun kerap dikritik netizen karena dinilai tidak sensitif.
(adr/odi)