5 Fakta Getok Harga yang Dialami Jubir PSI di Restoran Rest Area Cipali

5 Fakta Getok Harga yang Dialami Jubir PSI di Restoran Rest Area Cipali

Tim detikfood - detikFood
Selasa, 25 Apr 2023 11:30 WIB
Getok harga Cipali
Foto: Twitter/sigitwid
Jakarta -

Seorang politisi mengaku dirinya mengalami getok harga di rest area tol Cipali. Nasi ayam dan lauk lain yang dipesannya dipatok seharga Rp 155.000. Berikut 5 faktanya.

Arus mudik membuat kepadatan lalu lintas meningkat dan pengguna jalan tol membludak. Pemudik dan pengguna jalan tol yang kelelahan menempuh perjalanan panjang juga tak sedikit yang memutuskan untuk melipir ke rest area.

Dampaknya banyak penjual makanan di rest area yang terbantu pendapatannya dengan banyaknya pengunjung yang datang. Tetapi ada beberapa oknum yang dilaporkan melakukan kecurangan dengan memanfaatkan situasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seorang politisi bernama Sigit Widodo, juru bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI), melalui cuitannya di Twitter menyampaikan bahwa dirinya baru saja mengalami getok harga di rest area KM 86A tol Cipali. Ternyata begini fakta yang terjadi sebenarnya.

Berikut ini 5 fakta getok harga yang dialami juru bicara PSI:

Getok harga CipaliMakan di rest area, seorang politisi mengalami getok harga di RM Hadea. Foto: Twitter/sigitwid

1. Menu yang dipesan

Melalui akun Twitter @sigitwid, kader PSI bernama SIgit Widodo menceritakan dirinya mengalami kejadian getok harga di salah satu kedai yang berada di rest area. Saat itu ia menyebut tengah beristirahat di KM 86A tol Cipali dan memesan makanan di RM Hadea yang ada di sana.

ADVERTISEMENT

"Buat yang sedang istirahat di rest area KM 86A Cipali dan ingin ngirit, saya sarankan jangan makan di sini. Dua nasi ayam dan teh dalam kemasan harganya Rp 155.000 dan penjualnya ngotot dibayar setelah makan," tulis Sigit Widodo dalam cuitannya (23/4).

Sigit Widodo menyebut harga yang tidak masuk akal ini akan merugikan para pengguna jalan tol yang sedang beristirahat dan ingin mengisi perut mereka yang lapar. Ia juga mengatakan bahwa harga ayam goreng yang dibanderol jauh lebih mahal dari standar harga ayam goreng pada restoran cepat saji sekalipun.

2. Klarifikasi pemilik warung

Menanggapi cuitan dari Sigit Widodo, seorang pengguna Twitter dengan nama pengguna @devinur098 menyampaikan pernyataannya. Pengguna Twitter ini mengaku bahwa dirinya salah satu bagian dari keluarga pemilik RM Hadea yang disebut oleh Sigit Widodo melakukan getok harga.

Mewakili keluarganya selaku pemilik tempat makan, @devinur098 meminta maaf dan mengatakan siap mengganti rugi dengan mengembalikan bayaran yang berlebih. Lebih lanjut dirinya juga akan memperbaiki sistem dan para karyawan yang mengelola tempat makannya.

"Saya & keluarga atas nama RM Hadea memohon maaf atas kelalaian karyawan kami saat bertransaksi dg Bpk @sigitwid, dan saya sudah berkomunikasi dg Bpk @sigitwid melalui DM pribadi di Instagram, dan meminta izin utk merefund selisih nilai kepada Bpk @sigitwid," tulis akun @devinur098 (24/4).

Simak Video 'Rumah Makan di Tol Cipali Tutup usai Jubir PSI Ngaku Digetok Harga':

[Gambas:Video 20detik]



Fakta getok harga lainnya ada di halaman berikutnya.


Hide Ads