Seorang muslim hendak berbuka puasa saat berada di tengah perjalanan MRT, tetapi ia malah ditegur penumpang lain. Ia mengatakan bahwa seseorang tak boleh makan di MRT meski untuk berbuka puasa.
Di transportasi umum biasanya menerapkan aturan untuk tidak makan di dalam kendaraan. Aturan ini untuk menghindari sampah berserakan, makanan atau minuman yang tumpah hingga aroma makanan yang mengganggu.
Aturan tidak diperbolehkannya makan biasanya tergambar pada kendaraan, seperti MRT misalnya. Namun, pasti ada toleransi selama bulan ramadan di jam-jam buka puasa. Di mana penumpang muslim harus membatalkan puasanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, hal tak mengenakkan dialami oleh seorang muslim di Singapura. Lewat unggahan di Instagram @sgfollowsall (12/04/23) ia menceritakan saat dirinya kena tegur penumpang lain saat hendak membatalkan puasanya di MRT.
Baca Juga: Duh! Jamaah Kirim Surat ke Masjid karena Menu Buka Puasa yang Disajikan Tak Enak
![]() |
Ia menuliskan bahwa saat itu ia tengah berada di MRT untuk perjalanan pulang ke rumahnya. Kemudian waktu menunjukkan maghrib, karenanya ia pun harus segera membatalkan puasa.
Karena berada di MRT, ia hanya berbuka puasa dengan camilan ringan. Kemudian, ia didatangi oleh seorang penumpang lain dan menegurnya dengan tidak santai untuk tidak makan di dalam MRT.
"Saya tidak punya pilihan lain selain berbuka puasa selama perjalanan di MRT, karena saya tidak punya kemewahan untuk turun di stasiun, makan di luar lalu naik kembali," tuturnya.
Penumpang yang menegurnya mengatakan bahwa makan di MRT adalah ilegal sambil menunjukkan tanda di dalam gerbong. Sementara itu, ia telah menjelaskan bahwa dirinya sedang berpuasa dan ingin membatalkannya.
Baca Juga: Wanita Indonesia Ini Bagikan Pengalaman Buka Puasa di Kampus Harvard
![]() |
"Setelah beberapa detik, saya bertanya bagaimana jika seseorang harus membatalkan puasa? Dia hanya diam dan terus mengulangi bahwa saya tidak boleh makan di MRT," ujarnya seperti yang dikutip dari WoB (16/04/23).
Untuk memastikan, mereka pun bertanya kepada seorang petugas di stasiun apakah boleh penumpang makan makanan ringan yang kering tanpa aroma. Petugas tersebut mengatakan boleh-boleh saja.
Lebih lanjut, petugas menjelaskan bahwa buka puasa di dalam MRT diperbolehkan selama yang dimakan hanya makanan ringan. Selain itu, dianjurkan makan secukupnya hanya untuk membatalkan puasa saja.
"Yang ingin saya sampaikan adalah, harap diperhatikan ketika seseorang mengonsumsi permen atau makanan yang tidak mengotori tempat, di kendaraan umum. Kamu mungkin tidak tahu betapa mendesaknya bagi mereka, terutama muslim yang sedang berpuasa," tutupnya.
Baca Juga: Resep Udon Kuah Sapi yang Segar Gurih dan Manis untuk Buka Puasa
(raf/odi)