Tak semua pengantar makanan bisa mendapat upah sesuai. Contohnya sopir ini yang telah mengantar 82 boks pizza, namun hanya dibayar Rp 37 ribu!
Aplikasi pengantar makanan memudahkan pelanggan untuk memesan makanan dari luar. Tanpa perlu usaha lebih, pelanggan hanya perlu memesan, membayar, dan menunggu makanannya sampai di tempat tujuan.
Namun kemudahan ini tidak akan berhasil tanpa bantuan pengantar makanan. Meskipun terkadang banyak dari mereka bersikap buruk kepada pelanggan, tetapi masih banyak yang menjalankan tugasnya dengan baik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sayangnya, tidak semua sopir mendapat upah setimpal. Karena ada beberapa kejadian menunjukkan jika para sopir justru dirugikan. Seperti yang belum lama dialami oleh pria ini.
Media sosial tengah dikejutkan dengan kejadian yang menimpa seorang pengantar makanan dari aplikasi Door Dash ini. Melalui unggahan video di akun TikToknya @twylasworldd, sopir bernama Twyla itu membagikan pengalaman ketika mengantar pesanan makan yang banyak.
Twyla mendapat pesanan pizza tak terduga, namun ia mengambil kesempatan ini karena upahnya 7 USD (Rp 150.000) dan jaraknya tidak begitu jauh.
Awalnya ia berpikir hanya akan mengambil dan mengantar satu atau dua pizza. Ternyata pesanan yang ia terima tidak sesuai dengan ekspektasi. Setelah sampai di restoran Ninos Pizza & Restaurant, Orlando, Amerika Serikat, Twyla dikejutkan karena pesanan yang harus ia antar berupa tumpukan puluhan dus pizza yang sudah siap diantar, lapor distractify.com (28/03).
Dus-dus tersebut telah diisi dengan pizza, sementara dirinya harus memindahkan setiap dus ke kendaraan lalu harus menyetir dengan jarak 6 kilometer ke tempat tujuan pelanggan.
![]() |
Pada klip video, sopir itu mengungkap, "Jadi ini adalah pesanan tak terduga. Saya mengambil pesanan 7 dollar ini dan saya melakukannya karena jaraknya 6 km. Saya kira saya hanya mengambil satu sampai dua pesanan, dan ketika saya sampai di sana ternyata ini yang harus saya antar."
Beruntungnya sopir pengantar makanan itu memang membawa kendaraan mobil. Akhirnya satu per satu dus pizza dimasukkan ke dalam mobilnya.
![]() |
Terlihat dalam video jika memang ada banyak sekali dus pizza yang harus ia antar. Sampai-sampai mobilnya dipenuhi oleh tumpukan dus pizza, dari bagian depan sampai bagian bagasi belakang.
Setelah semua pesanan pizza itu masuk ke dalam mobil, Twyla menunjukkan struk pesanan pelanggan itu dengan total mencapai $1,326.67 atau sekitar Rp 19,961 juta. Pesanan ini terdiri dari 60 pepperoni pizza, 15 pizza keju, dan 8 pesanan pizza sayur.
Twyla pun mencoba untuk mengantar pizza itu secara hati-hati. Karena kondisi mobilnya yang penuh, Twyla sampai harus menyalakan lampu hazard.
Di akhir video, sopir pengantar makanan ini dibuat semakin terkejut karena upah yang ia terima. Dari pelanggan, sopir ini mendapatkan tip sebesar $50 atau sekitar Rp 752 ribu. Sementara dari aplikasi Door Dash, Twyla hanya dibayar $2,50 (Rp 37 ribu) untuk pekerjaannya dalam mengirim 82 dus pizza.
![]() |
Tentunya upah yang tidak sepadan ini menarik perhatian netizen dengan sebagian besar orang menganggap jika tip yang diberikan seharusnya jauh lebih banyak.
Seperti netizen ini yang berkomentar, "Dalam kasus ini, tip seharusnya jauh lebih banyak."
Netizen lain menganggap seharusnya ini diganti menjadi pesanan katering saja, bukan diantar melalui aplikasi pengantar makanan seperti ini.
"Ini seharusnya bisa diganti ke katering saja, mereka bisa menelpon agar diganti," pungkasnya.
Semetara tak sedikit netizen bingung dengan bayaran yang diterima oleh Twyla. Awalnya ia menyebutkan akan dibayar $7, tetapi di akhir video, struk menunjukkan jika ia dibayar $2,50 saja. Sampai saat ini belum ada tanggapan lanjutan dari pengantar makanan itu terkait upah kecil yang diterimanya.
(aqr/adr)