Membeli daging di supermarket, pelanggan ini dicurangi. Berat daging yang dibayarkan tak sesuai dengan berat aslinya. Ia dipaksa bayar tambahan 100 gram.
Standar operasional yang baku membuat banyak orang lebih percaya untuk berbelanja di supermarket. Banyak pelanggan yang lebih yakin dengan pengukuran bahan-bahan yang dijual oleh supermarket.
Tetapi berbagai kecurangan masih bisa dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Salah satunya seperti yang dialami oleh seorang pelanggan ini.
Bermula dari dirinya yang ingin membeli daging segar di supermarket, tetapi ia justru dibuat kecewa. Perbedaan timbangan dan total harga yang dibayarkan jauh berbeda.
Baca juga: 5 Fakta Kasus Pemukulan Pekerja Ramen-Ya oleh Ojek Online
![]() |
Mengutip Stomp (6/2) pria bernama Martin suatu hari mengunjungi supermarket bernama Hao Megamart yang berada di The Grandstand, Turf Club Road, Singapura. Ia berniat membeli daging cincang yang langsung diproses dari daging segar yang dipilihnya sendiri.
Setiba di supermarket tersebut Martin langsung mendekat pada bagian penjualan daging dan memilih daging yang diinginkan. Setelah menimbang dagingnya, ia mendapati berat daging utuh pilihannya mencapai 564 gram.
Tetapi setelah membawanya pada bagian khusus untuk mencincang daging, Martin merasa berat dagingnya berkurang. Setelah ditimbang ulang, berat dagingnya tiba-tiba berkurang sebanyak 22% dari berat awal.
"Saat aku kembali, aku telah membawa sekantong daging cincang. Bagaimanapun rasanya lebih ringan dan aku memutuskan untuk menimbang ulang. Aku terkejut saat beratnya hanya 436 gram yang artinya berkurang hingga 22%," kata Martin.
![]() |
Tak terima dengan kekurangan dagingnya, Martin kembali ke bagian pencincangan daging dan meminta sisa dagingnya. Pekerja yang bertugas pada bagian tersebut mengatakan kesalahan ini terjadi akibat daging yang menyangkut pada mesin pencincang.
"Aku memang bukan ahlinya, tetapi apa ada alasan yang masuk akal sebanyak 22% daging terjebak pada mesin pencincang daging? Ini benar-benar hasil yang tidak bisa dibayangkan. Apakah ini hal yang wajar?" tanya Martin.
Untuk mencegah hal ini terjadi pada kemudian waktu sekaligus meminta pertanggung jawaban supermarket, Martin langsung melaporkan kejadian ini pada pihak berwenang. Konon, supermarket tersebut telah dalam investigasi atas kejadian yang mengecewakan pelanggan.
Selain Martin, ternyata beberapa pelanggan dari supermarket lain juga mengeluhkan hal serupa. Salah satunya adalah pelanggan dari Prime Supermarket, Singapura yang membayar daging babi untuk seberat 1 kilogram tetapi hanya mendapatkan 620 gram saja.
Simak Video "Mie Aceh Daging Rusa Pertama di Kota Medan, Seperti Apa Rasanya?"
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/odi)