Hidangan bernama ho pao cu kiok khas Singkawang berupa kaki babi utuh yang unik. Sayangnya, makanan khas Singkawang ini justru mulai langka disajikan.
Berbeda dengan kebanyakan olahan babi umumnya, Singkawang punya hidangan khas yang berbahan kaki babi utuh. Hidangan ini konon biasa disajikan pada acara makan besar bersama keluarga seperti perayaan Imlek maupun acara-acara spesial lainnya.
Makanan yang hanya bisa ditemukan di Singkawang ini diberi nama ho pao cu kiok. Sayangnya ada beberapa faktor yang membuat hidangan ini jarang disajikan di setiap rumah seperti dahulu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu alasan utamanya adalah teknik memasak yang sulit dan resep turun temurun yang tak lagi dikuasai generasi penerus. Bertemu dengan Keluarga Liu asli Singkawang saat perayaan Imlek lalu, ada banyak fakta yang berhasil dirangkum oleh detikfood.
Berikut ini 5 fakta ho pao cu kiok yang dicatat oleh detikfood:
![]() |
1. Hidangan peranakan Tionghoa
Singkawang dikenal sebagai kawasan pecinan besar di Kalimantan Barat. Banyak penduduknya yang merupakan keturunan Tionghoa berasal dari suku khek.
Budaya Tionghoa yang kental masih dijalankan mulai dari penamaan anggota keluarga hingga hidangan kulinernya yang khas. Salah satunya adalah olahan daging babi yang menggunakan satu buah kaki babi yang utuh.
Bernama ho pao cu kiok, hidangan ini dimasak dengan beragam rempah-rempah seperti pekak dan racikan lain untuk memberikan aroma yang harum. Menggunakan banyak racikan kecap perpaduan rasanya menjadi lezat, manis dan gurih legit.
2. Terbuat dari kaki babi utuh
Bahan utama untuk membuat ho pao cu kiok ini adalah sebuah kaki babi utuh. Salah satu kaki babi dipotong utuh dari badannya mulai dari bagian atas paha hingga telapak kakinya.
Bagian kuku babi akan dibersihkan sebelum dimasak hingga bersih dan bagian paling kerasnya dibuang terlebih dahulu. Saat dimasak kaki babi juga tidak akan dipotong menjadi lebih kecil atau dirusak bentuk aslinya.
Dibutuhkan wajan berukuran besar untuk memasak ho pao cu kiok ini. Menurut Cik Lily dari keluarga Liu yang kami temui di Singkawang (23/7), dirinya bahkan harus merebus ho pao cu kiok selama 1,5 jam agar matang sempurna.
Fakta ho pao cukiok lainnya ada di halaman berikutnya.
3. Teknik pemasakan yang sulit
Resep kaki babi ini tidak banyak dikuasai oleh orang Singkawang asli sekalipun. Hal tersebut lantaran teknik pemasakannya yang sulit untuk dilakukan dan setiap langkahnya cukup rumit terutama untuk mereka yang tidak terbiasa memasak.
Pertama-tama kaki babi akan dibersihkan dan dikeluarkan tulang serta dagingnya. Pada proses ini kulit kaki babi tidak diperbolehkan untuk rusak atau berlubang sekecil apapun.
Daging kaki yang sudah dikeluarkan akan dicincang dan ditambahkan bumbu lain seperti jamur dan potongan sayuran untuk dimasukkan ke dalam kaki babi utuh yang tersisa kulitnya saja. Bagian paha yang terbuka kemudian akan dijahit sebelum dikukus selama 1,5 jam lamanya.
4. Disajikan saat hari besar
![]() |
Teknik memasaknya yang sulit membuat ho pao cu kiok ini akan merepotkan jika disajikan setiap hari. Berkesempatan merayakan Imlek bersama keluarga Liu di Singkawang, kami diceritakan bahwa ho pao cu kiok hanya akan disajikan saat hari besar.
Misalnya seperti pada perayaan Imlek atau acara makan yang membuat seluruh anggota keluarga besar akan berkumpul bersama. Ho pao cu kiok ini juga disebut sebagai menu spesial yang seolah wajib dihadirkan untuk menyambut keluarga besar yang rela datang jauh-jauh.
Tetapi keluarga Liu mengatakan bahwa tradisi ini semakin sulit untuk dilakukan pada Imlek tahun ini akibat mewabahnya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak. Kelangkaan babi sehat untuk dimasak membuat mereka sulit untuk mendapatkan bahan utamanya dan harga babi yang juga merangkak naik.
5. Cita rasa yang khas
Sebagai olahan peranakan Tionghoa, cita rasa ho pao cu kiok ini cukup unik. Perpaduan rempah-rempah khas Indonesia dengan berbagai saus dan bumbu ala makanan Chinese membuat rasanya berbeda dengan olahan babi kebanyakan.
Isian pada ho pao cu kiok ini selain menggunakan daging kaki babi itu sendiri tetapi juga ditambahkan ebi, cumi, kacang chestnut, jamur kering, dan bumbu ngohiong serta banyak bumbu lainnya. Racikan tersebut membuat daging kaki babi pada isiannya lebih gurih dengan tekstur yang kompleks saat dikunyah di dalam mulut.
Tidak hanya isiannya yang lezat tetapi ho pao cu kiok akan disiramkan dengan saus hau ji yang terbuat dari air rebusan kaki babi yang dikentalkan. Rasa saus yang manis dan gurih lezat ini membuat ho pao cu kiok semakin lezat jika disantap dengan nasi putih hangat.
Simak Video "Berkeliling ke Pasar Babi yang Populer di Singkawang"
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/odi)