Kisah mantan Office Boy (OB) ini sukses menginspirasi banyak orang. Ia berhasil menjalani bisnis kuliner kaki lima dengan omzet tinggi.
Menjalani bisnis kuliner tak semudah membalikkan telapak tangan, meskipun hanya gerai kaki lima. Jika tidak dilakukan dengan disiplin, maka bisnis kuliner tersebut bisa terancam gulung tikar.
Hal tersebutlah yang selalu ditekankan oleh Abdul Holik, seorang penjual ayam goreng crispy. Meskipun hanya berjualan di gerobak kaki lima, tetapi ia bisa membuktikan bisa sukses.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kisahnya menginspirasi banyak orang setelah dibagikan lewat kanal YouTube Money Fighter (24/12/01). Holik menceritakan bahwa sebelumnya ia bekerja sebagai OB di Jakarta.
Baca Juga: Modal Rp 300 Ribu, Wanita Ini Sukses Jadi Pengusaha Basreng Beromzet Ratusan Juta
![]() |
"Tahun 2009 sebelum menikah itu saya pernah merantau ke Jakarta dan kerja jadi OB selama 3 tahun," ujarnya dalam video yang dikonfirmasi detikFood (24/01/23).
Kemudian setelah menikah, ia memutuskan untuk menjalani usaha kuliner. Hingga akhirnya ia terpikirkan untuk berjualan ayam goreng crispy di gerobak kaki lima.
Holik mengatakan bahwa tak mudah untuk menjalani bisnis kuliner ini. Awalnya ia pun banyak mengalami kendala saat memulai usaha. Ia pernah diusir oleh satpol PP dan pemilik toko.
"Pernah diusir satpol PP karena gak boleh jualan di pinggir jalan. Terus pernah juga diusir pemilik toko karena jualan di depan toko orang kan, lumayan lah perjuangannya," tutur Holik.
Baca Juga: Cuan! 5 Anak Muda ini Sukses Jual Makanan hingga Omzetnya Ratusan Juta
![]() |
Kini, Holik berjualan ayam goreng crispy di gerobak kaki lima yang mangkal di depan minimarket Alfamart di daerah Caringin Maseng, Bogor Selatan. Ia mengatakan kini berjualannya menjadi lebih mudah.
"Dulu kan masih dorong-dorong gerobak, kalau jualan didorong nanti kalau udah tutup dibalikin lagi, sekarang udah mangkal di sini jadi gerobak ditaruh di sini aja," ujarnya.
Usaha ayam goreng crispynya ini sudah dijalani sekitar 10 tahun. Dari yang awal warungnya sepi, kini dagangan Holik selalu ludes. "Kalau makanan kita enak dan bersih pasti pelanggan balik lagi,".
Dalam sehari dia bisa menghabiskan sebanyak 15 kilogram daging ayam. Untuk 1 ekornya ia bisa membagi menjadi 13 potongan.
![]() |
Daging ayam itu kemudian diracik dengan resep sederhana hingga jadi ayam goreng crispy yang lezat. Satu potong ayam goreng crispy itu dibanderol sekitar Rp 7.000-an.
"Biasa dapat Rp 1,2 juta tapi kalau lagi rame banget bisa dapat Rp 1,5 juta dalam sehari. Minimal itu 1 jutaan lah," ujar Holik.
Selama berjualan pun, Holik mengungkap suka dukanya. Dukanya terjadi ketika ada preman yang meminta uang. "Tukang malak-malak, tukang ngamen. Lumayan juga itu," ujar Holik.
Namun, hal tersebut dianggap Holik sebagai sedekah. Karena menurutnya, sedekah dapat menjadi pengantar seseorang untuk mendapatkan rezeki yang lebih banyak lagi.
Videonya sukses menginspirasi banyak orang. Karena kegigihannya yang berhasil mengantarkan Holik ke gerbang kesuksesan.
"Usaha yang sangat sukses jadi contoh buat yang lagi nganggur, motivasi banget abangnya," tulis netizen.
"Apapun usahanya yang penting awalnya harus berdoa apalagi sedekah," tulis netizen lainnya.
Baca Juga: Keren! Modal Nonton YouTube, 5 Penjual Makanan Ini Sukses Raih Omzet Tinggi
(raf/odi)