Perseteruan di restoran kerap terjadi hingga memunculkan kegaduhan. Contohnya kejadian yang melibatkan pemilik dan pembeli gerai sup ikan di Singapura ini hingga berakhir didatangi polisi.
Mengutip Mothership SG (29/12), keributan terjadi di gerai sup ikan yang ada di Jalan Kukoh Food Centre, Chinatown, Singapura. Pada 27 Desember 2022, seorang pria 64 tahun antre membeli menu makan siang di sini.
Ia menginginkan 1 porsi sup ikan iris dan 2 mangkuk nasi, namun pesanan ini mendapat pertanyaan dari wanita pemilik gerai sup ikan. Pasalnya ia pesan 1 porsi sup ikan, namun meminta nasinya sampai 2.
Pertanyaan ini mengusik si pembeli. Menurutnya pemilik gerai sup ikan itu keterlaluan sampai mengurusi porsi nasi yang dibelinya.
Pembeli itu mengatakan pada media Shi Min kalau dia sudah menjelaskan rinci mengenai pesanannya, tapi si pemilik gerai sup ikan masih terus bertanya. Ia pun memutuskan untuk tak meladeni pertanyaan tersebut.
![]() |
Pemilik gerai sup ikan ini tidak terima. Ia kembali menjelaskan kalau aturan di tempatnya adalah nasi hanya bisa dipesan sejumlah pesanan sup ikan. Jadi dia tidak mau melayani pembelian 1 sup ikan dan 2 nasi.
Wanita itu juga bilang kalau ia tidak mau melayani pesanan sang pria. Menurut keterangan si wanita, pembeli pria itu terlihat menghalangi pelanggan lain hingga mempengaruhi bisnisnya.
Pria ini pun punya alasan. Ia mengaku hanya ingin membawa semangkuk sup ikan pesanannya yang sudah disiapkan. Namun wanita itu kesal hingga menuduhnya hendak mencuri.
Selama perkelahian terjadi, kuah kaldu terciprat keluar dari mangkuk sup. Alhasil kedua belah pihak terkena cairan panas itu. Laporan polisi pun akhirnya dibuat seseorang.
![]() |
Pembeli pria itu mengatakan marah ketika mendengar wanita pemilik gerai sup ikan tak mau melayaninya, yang menyebabkan ia mengambil semangkuk sup yang sudah disiapkan.
Ketika kedua belah pihak diwawancara, pria dan wanita itu sama-sama mengatakan tangan kiri mereka melepuh. Keduanya juga merasa jadi korban.
Namun setelah melihat polisi datang, si pembeli pria tidak ingin terjebak lebih jauh dalam insiden tersebut. Ia akhirnya memberi SGD 5 lalu pergi meninggalkan keributan yang sudah dipicunya di restoran.
Simak Video "Rekaman Video Korban Tewas Kanjuruhan Usai Tembakan Gas Air Mata"
[Gambas:Video 20detik]
(adr/odi)