4 Fakta Fish n Co, Restoran Seafood yang Tutup Setelah 19 Tahun di Indonesia

Riska Fitria - detikFood

Selasa, 20 Des 2022 16:00 WIB

Fish n Co. Indonesia — Foto: Instagram @fishncoindo

Jakarta -

Setelah 19 tahun beroperasi di Indonesia, restoran Fish n Co. tutup permanen. Begini perjalanan panjang Fish n Co. saat pertama kali berdiri hingga ingin tutup.

Melalui unggahan di Insta Story, Fish n Co. Indonesia mengumumkan bahwa gerai mereka bersama GF Culinary akan berhenti beroperasi mulai 31 Desember 2022.

"Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pelanggan setia yang telah mendukung dan mempercayai kami. GF Culinary akan terus menghadirkan pengalaman dalam menyantap makanan," tulisnya seperti yang dikutip detikFood (20/12/22).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kabar tersebut sontak membuat para foodies dan pelanggan menjadi kecewa. Hal tersebut terlihat dari berbagai tanggapan di kolom komentar di Instagram @fishncoindo.

"Weh lu jangan tutup ye awas aja," tulis netizen.

"Kenapa? please jangan tutup dong. Atau gak buka satu atau dua sore aja di Jakarta dan kota-kota besar di Indonesia, asal jangan tutup," tulis netizen lainnya.

Melihat tanggapan netizen, Fish n Co. memang jadi salah restoran seafood favorit. Restoran Fish n Co. ini rupanya memiliki cerita panjang selama beroperasi di Indonesia.

Berikut ini 4 fakta Fish n Co yang sudah beroperasi di Indonesia 19 tahun.

1. Terinspirasi dari Nelayan Afrika

Fish n Co. Indonesia Foto: Instagram @fishncoindo

Fish n Co. merupakan restoran seafood yang berasal dari Singapura. Berdirinya restoran ini berawal ketika dua orang pria melakukan perjalanan ke Afrika.

Mereka adalah Mr. Lambert Yeo dan Mr. Ricky Chew. Dalam perjalanannya mereka melihat tradisi para nelayan Afrika dalam penyajian makanan yang baru ditangkap dari laut.

Dari itulah mereka kemudian membawa tradisi tersebut ke negara mereka. Mereka membuka restoran dengan konsep 'seafood in a pan', seperti yang dikutip dari Malbekasi.com.

2. Pertama Kali Buka Pada Desember 1998

Fish n Co. Indonesia pertama kali berdiri di Singapura pada 1998. Foto: Instagram @fishncoindo

Mr. LambertYeo dan Mr. Ricky Chew kemudian berhasil membuka restoran Fish n Co. pertama mereka di Singapura pada Desember 1998. Konsep casual dining tersebut mengantarkan mereka pada kesuksesan.

Sejak pertama kali buka, mereka telah membuka banyak cabang bahkan hingga ke negara lain. Mulai dari Indonesia, Malaysia, Filipina, Bangladesh, Brunei, Cambodia, Mauritius hingga Timur Tengah.

3. Fish n Co. di Indonesia

Di Indonesia, Fish n Co. dioperasikan oleh GF Culinary yang telah berhasil membuka total sekitar 20 gerai Fish n Co. Berada di Jakarta, Tangerang, Surabaya, Bali, Medan, Semarang dan Yogyakarta.

Gerai pertama Fish n Co. di Indonesia berlokasi di Mall Taman Anggrek Jakarta pada 2003. Kemudian pada 2016, mereka mulai mengembangkan bisnis hingga melakukan penggantian suasana.

Mulai dari desain buku menu, seragam para Fisherians hingga suasana gerai yang dibuat lebih cerah dibandingkan gerai Fish n Co. lainnya.

4. Fish and Chip jadi Menu Andalan

Holding a plate of Fish and Chips with coleslaw and fries Foto: Getty Images/iStockphoto/KoriKobayashi

Menu yang identik dan menjadi andalan di Fish n Co. adalah Fish and Chipnya. Karenanya mereka pun memiliki tema besar yakni, "Fish and Chips from Around the World".

Dengan tagline tersebut, mereka menyajikan fish and chip dari berbagai negara. Di antaranya New York Fish & Chips, Danish Fish & Chips, Japanese Fish & Chips hingga Bali Fish & Chips.

Biasanya pengunjung paling senang memesan menu "The best Fish & Chips in Town!. Menu tersebut dibuat menggunakan bahan dasar ikan dori impor dari Vietnam yang digoreng kering dengan bumbu.

Fish and chip tersebut kemudian disajikan dengan saus andalan lemon butter sauce. Tak lupa juga dilengkapi dengan pelengkap khasnya berupa kentang goreng yang renyah.