Steak adalah olahan daging sapi panggang favorit banyak orang. Bagi muslim, waspadai konsumsi steak di restoran karena berpotensi tidak halal. Berikut bahan dan proses yang memungkinkan steak tidak halal.
Berbahan daging sapi, steak sering dianggap sebagai makanan yang aman dikonsumsi muslim. Namun faktanya, steak juga memiliki titik kritis yang mungkin membuatnya jadi tidak halal.
Hal ini disampaikan konten kreator yang kerap membahas aspek halal haram makanan, Dian Widayanti. Melalui unggahan Instagram (25/10), ia memberitahukan bahwa steak mungkin ditambahkan minuman alkohol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Minuman ini digunakan dalam proses masak. "Daging steak itu sering banget dimarinasi dengan alkohol seperti wine, whiskey, (dan) brandy untuk membuat dagingnya itu menjadi lebih empuk dan aromanya lebih keluar," jelas Dian.
Mengutip Fine Dining Lovers (1/3/2021), penggunaan minuman alkohol sebagai bahan marinasi daging steak memang jamak dalam dunia kuliner. Alkohol bantu mengempukkan daging karena sifatnya memecah protein bernama kolagen yang merupakan bagian struktur daging sapi.
![]() |
Semakin banyak kolagen yang terkandung dalam daging, maka semakin keras dagingnya. Sebenarnya proses masak daging bakal memecah kolagen alias membuatnya lebih empuk, tapi ada kendala berupa teksturnya yang jadi kering.
Di sinilah peran alkohol dirasa dibutuhkan. Marinasi dengan minuman alkohol bakal tetap mempertahankan tekstur daging menjadi lebih lembab sekaligus membuatnya empuk lebih cepat.
Selain itu, minuman alkohol juga kerap ditambahkan dalam saus steak. Bagi nonmuslim, hal ini tentu tidak masalah, namun beda cerita dengan muslim yang peduli akan kehalalan sebuah makanan.
Proses masak saus steak nyatanya tidak menghilangkan kadar alkohol di dalamnya. Alkohol tidak menguap walaupun dimasak.
"Merujuk ke Fatwa dari LPPOM MUI Nomor 11 Tahun 2009 dan Nomor 10 Tahun 2018, bahwa jika suatu makanan sudah dicampurkan dengan khamr, baik jumlahnya sedikit maupun banyak, maka kita sebagai muslim tidak mengonsumsi," tutur Dian.
Alasan lain adalah menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), penelitian mengungkap bahwa alkohol tidak 100% menghilang ketika melalui proses masak.
Bagi muslim yang suka makan steak tak perlu khawatir karena di Indonesia ada banyak restoran steak yang sudah mengantongi sertifikat halal Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Baca halaman selanjutnya.
Berikut daftar restoran steak halal MUI:
1. Abuba Steak
Abuba Steak punya banyak cabang di Jakarta. Restoran steak ini juga mengantongi sertifikat SNI, ISO, dan CHSE. Menu andalan Abuba Steak berbagai jenis potongan daging.
Ada Rib Eye, Sirloin, Tenderloin, T-Bone, hingga wagyu yang tentu saja lebih empuk. Steak ini juga disajikan dengan kentang goreng dan mixed vegetables.
2. Holycow! By Chef Afit
Kabar gembira untuk penggemar steak, restoran steak populer Holycow! By Chef Afit juga sudah bersertifikat halal MUI. Pihaknya juga memasok wagyu dari produsen daging di Australia yang juga sudah mengantongi sertifikat halal.
Pilihan menunya beragam, dari yang standar sampai yang premium selection. Di sini ada wagyu MB9+ dengan pilihan potongan sirloin, rib eye, dan tenderloin. Harga menu premium ini mulai dari Rp 300 ribuan.
![]() |
3. Justus
Sedang hits di kalangan pencinta steak, Justus di Cipete juga bisa jadi tujuan muslim makan steak halal. Mereka punya sertifikasi halal MUI dan memiliki tagline "You Get More Than Enough."
Menu di Justus terbagi dalam kategori Prime Steak Selection dan Specialty Steak. Harganya mulai dari Rp 85.000an untuk menu Sirloin, Rib Eye, dan Tenderloin Entree Steak seberat 150 gram.
4. Urban Wagyu
Rekomendasi steak halal bersertifikat MUI selanjutnya adalah Urban Wagyu. Lokasinya di Golf Island PIK dan Pondok Indah Mall 3.
Pilihan wagyu di sini beragam dengan kualitas dijamin premium. Signature Wagyu Striploin, misalnya, dibanderol sekitar Rp 194.000. Ada juga pilihan Wagyu Striploin MBS 9+ yang harganya lebih dari Rp 500 ribu.
5. Waroeng Steak & Shake
Tempat makan steak ini banyak tersebar di kota-kota besar Indonesia. Waroeng Steak & Shake menawarkan steak dengan harga super terjangkau, mulai dari Rp 20 ribuan saja.
Mengusung konsep steak ala waroeng, pilihannya ada steak ayam, sirloin, hingga tenderloin berbalut tepung. Tapi selain itu, Waroeng Steak & Shake juga punya menu steak original import dari New Zealand dengan harga mulai dari Rp 75.000.