Ayam Bakar Legendaris Dekat SMA 6 Jakarta Ini Laku 500 Potong Setiap Hari

Kuliner Enak Sekitar Sekolah

Ayam Bakar Legendaris Dekat SMA 6 Jakarta Ini Laku 500 Potong Setiap Hari

Diah Afrilian - detikFood
Sabtu, 05 Nov 2022 12:00 WIB
Ayam Bakar Legendaris Dekat SMA 6 Jakarta Ini Laku 500 Potong Setiap Hari
Foto: detikcom

Ayam bakar yang empuk dan kaya bumbu

Ayam Bakar Legendaris Dekat SMA 6 Jakarta Ini Laku 500 Potong Setiap HariPotongan ayam bakarnya empuk lembut dan meresap bumbunya. Foto: detikcom

Saat menyambangi Ayam Bakar Ghantari (3/11) kami memesan menu andalan mereka yaitu Paket Nasi Ayam Bakar (Rp 30.000). Seporsi paket nasi ayam bakar ini sudah komplet dengan porsi nasi yang banyak, satu potong ayam bagian paha, satu potong bagian dada tulang, tahu dan tempe, sambal hingga lalapan yang segar.

Layaknya ayam bakar pada umumnya, ada beberapa bagian pada ayam yang terlihat menghitam karena proses pembakaran. Tetapi ayam bakar di sini tidak dibakar hingga terlalu kering sehingga sangat mudah untuk dinikmati.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat dicicipi kami dibuat terkejut dengan tekstur ayam yang lembut dan empuk. Untuk memotong bagian dagingnya saja tidak memerlukan tenaga, cukup dikoyak dengan tangan.

"Jenis ayam bakarnya pakai ayam broiler cuma dimasak dua kali. Jadi dimasak dulu direbus baru dibakar jadi biar bumbunya meresap. Resepnya nggak ada resep khusus, sama kayak ayam bakar pada umumnya aja," kata Rifky.

ADVERTISEMENT

Bumbu ayam bakarnya meresap bahkan hingga ke bagian dekat dengan tulang. Olesan kecap pada bagian kulitnya menambah rasa smokey dengan cita rasa yang khas dan tak seperti ayam bakar di tempat lain. Walaupun Rifky mengaku tak ada resep spesial yang digunakannya.

Sambal yang dipadukan untuk ayam bakarnya sendiri juga cukup unik. Rasanya mirip seperti perpaduan sambal taichan yang diberi tambahan bawang. Pedas menyengat tetapi segar dan gurih rasanya.

Menikmati ayam bakar dan nasi putih selagi panas ditambah dengan sambal dan lalapannya benar-benar memanjakan lidah. Porsinya yang besar juga membuat perut langsung kenyang setelah menghabiskannya.

Iga bakar yang smokey dan juicy

Ayam Bakar Legendaris Dekat SMA 6 Jakarta Ini Laku 500 Potong Setiap HariDi sini juga ada iga bakar yang tebal dan empuk dagingnya. Foto: detikcom

Selain ada ayam bakar, Rifky mengungkapkan ada menu baru yang juga tak kalah populer dengan menu andalan mereka. Ada iga bakar yang baru ditambahkan ke dalam daftar menu pada awal tahun 2000an.

"Menu andalannya ayam bakar Ghantari. Kalau yang sop dan iga bakar itu menu baru. Menu barunya baru ada sekitar tahun 2000an," jelas Rifky.

Untuk membuktikan kelezatan menu yang dikembangan oleh Rifky ini kami memesan paket Nasi Iga Bakar (Rp 52.000). Saat disajikan, menu ini begitu besar dan sepertinya memungkinkan untuk disantap oleh dua orang.

Seporsi nasi iga bakarnya berisi nasi putih, dua potong iga bakar dua jenis kecap cocolan dan irisan timun. Potongan iga bakarnya juga besar-besar dan tebal dagingnya.

Tekstur daging iganya empuk juicy dan tidak alot sama sekali. Walaupun ada beberapa bagian otot tipis tetapi tidak sulit untuk dipotong maupun dikunyah. Menurut Rifky, hal ini lantaran mereka mengelola daging iganya dengan cara memasak yang lama.

"Kalau iga bakar cara memasaknya itu direbus dulu baru dimasak lagi pakai bumbu. Nggak pakai presto. Direbusnya sekitar 1 - 1,5 jam. Bumbu iganya beda sama ayam bakarnya. Sehari kadang 50-80 porsi (per porsi dua potong)," kata Rifky.

Iga bakar yang disajikan di sini punya tekstur renyah di bagian luar tetapi juicy di bagian dalamnya. Bumbunya yang khas juga benar-benar meresap bahkan ke bagian tulangnya. Menggunakan olesan yang berbeda dengan ayam bakar, ada rasa smokey yang lebih pekat pada menu iga bakar ini.

Pilihan dimsum yang menarik

Ayam Bakar Legendaris Dekat SMA 6 Jakarta Ini Laku 500 Potong Setiap HariSelain menu utama, ada dimsum berupa ceker ayam rebus yang cocok sebagai camilan. Foto: detikcom

Selain menu utama seperti ayam bakar dan iga bakar, di sini juga ada beragam pilihan dimsum yang cocok untuk dinikmati sebagai camilan. Mulai dari siomay hingga ceker pedas (Rp 15.000) bisa dipesan selagi menunggu ayam bakar disiapkan oleh para pekerja gerai.

Ceker ayam yang dipilih berukuran kecil-kecil sehingga akan memudahkan untuk satu kali lahap tiap potongnya. Cekernya empuk dan tidak berbau amis. Disajikan dengan saus pedas menjadi salah satu trik yang diakui untuk menetralisir bau dan rasa amisnya.

Saus pedas racikannya juga begitu menyengat dan cocok jika dinikmati saat cuaca sedang dingin atau turun hujan. Ceker yang hangat ditambah saus yang pedas membuat tenggorokan dan badan jadi lebih hangat.

Jika lebih senang menu yang manis, kamu juga bisa memesan Es Podeng (Rp 13.000) di sini. Porsinya cukup untuk dinikmati sebagai makanan penutup usai puas makan ayam bakar, iga bakar maupun dimsum.

Rasa manis dan tekstur lembut dari berbagai jenis isiannya seolah memanjakan mulut setelah mengunyah daging ayam dan iga. Rasanya waktu makan di sini akan menjadi lebih komplet jika sempat mencicipi es podengnya.


(dfl/odi)

Hide Ads