Ayam Bakar Legendaris Dekat SMA 6 Jakarta Ini Laku 500 Potong Setiap Hari

Di Bulungan tak hanya ada gultik yang populer. Lima puluh meter dari SMAN 6 Jakarta ada ayam bakar legendaris berusia 28 tahun yang sayang dilewatkan.

Kawasan Bulungan dikenal sebagai surganya kuliner malam dengan hidangan gultiknya. Para penjual gultik ini berderet dari ujung Jalan Bulungan hingga menuju Jalan Barito.

Ternyata selain gultik ada makanan legendaris yang 'ngumpet' di sudut Bulungan dan wajib dicicipi. Menyajikan ayam bakar, gerai yang satu ini cocok untuk selingan jika bosan makan gultik.

Porsinya tentu lebih banyak dan sudah dipastikan sangat mengenyangkan. Di sini kamu bisa memilih ayam bakar yang juicy atau iga bakar yang empuk smokey.

Ayam bakar ini sudah hadir sejak tahun 1994. Foto: detikcom

Hadir sejak tahun 1994

Lezatnya Ayam Ghantari di kawasan Bulungan ini ternyata sudah hadir hampir 30 tahun yang lalu. Hanya saja dahulu kondisinya belum berada di dalam area foodcourt terpadu seperti saat ini.

Rifky Hermawan, selaku pengelola Ayam Ghantari menyebutkan bahwa Ayam Ghantari sudah beroperasi sejak tahun 1994 silam. Tetapi pada awal kemunculannya gerai ini belum diberi nama Ayam Ghantari.

"Ayam ghantari sudah jualan sekitar 1994. Namanya dulu Ayam Bakar Jawa Timur. Terus sekitar tahun 1999 namanya berubah menjadi ayam ghantari. Bersamaan dengan kelahiran anak pertama," kata Rifky.

Rifky mengatakan dahulu Ayam Ghantari ini dijajakan dengan tenda di pinggir jalan tepat di belakang Blok M Plaza. Warung tempat jualan Ayam Ghantari tidak pernah berpindah atau bergeser sedikitpun.

Langganan siswa SMA 6 dan SMA 70 Jakarta

Lokasinya yang dekat dengan SMA 6 Jakarta membuat banyak pelajar menjadi langganan di sini. Foto: detikcom

Lokasi Ayam Ghantari terbilang cukup strategis karena berada tepat di pertengahan antara Jalan Mahakam dan Jalan Barito. Dikelilingi beberapa tempat hangout membuat Ayam Ghantari akan diserbu pelanggan terutama pada sore hari atau pada akhir pekan.

Sekitar 100 meter dari Ayam Ghantari ada SMAN 6 Jakarta yang pelajarnya seringkali datang ke sini untuk makan siang maupun hangout sepulang sekolah. Selain itu sekitar 200 meter aja juga SMAN 70 Jakarta yang pelajarnya ikut meramaikan gerai ayam bakar legendaris di Bulungan ini.

"Kalau jam makan siang banyak siswa SMA 6 dan SMA 70 (Jakarta) yang makan di sini atau jajan doang atau nongkrong doang. Harganya kan juga murah jadi sesuai sama kantong pelajar," kata Rifky.

Diburu para pelajar maupun pengunjung kawasan Bulungan membuat Rifky dapat menjual 200 hingga 300 potong ayam bakar pada hari-hari biasa. Sedangkan ketika akhir pekan ia bisa menghabiskan dua kali lipatnya yaitu sekitar 500 potong ayam saja dalam sehari.

Baca juga: Kisah Sukses Chef Richie, Master Chocolatier dari Amerika yang Hijrah ke Jakarta