3. Apem
![]() |
Pada perayaan Tahun Baru Islam di Jawa, masyarakat juga biasa menghadirkan jajanan pasar terutama apem. Apem merupakan kue yang terbuat dari tepung beras, gula, telur, dan santan.
Kue apem yang biasa disajikan saat perayaan Tahun Baru Islam atau 1 Suro ini adalah yang berwarna putih. Di mana warna putih menyimbolkan kesucian.
Selain itu, kue apem yang disajikan saat 1 Suro ini memiliki filosofi kesederhanaan dan kebersamaan. Kue apem ini biasanya disajikan dalam gunungan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
4. Ayam Ingkung
![]() |
Kamu juga akan menemukan menu ayam ingkung saat merayakan Tahun Baru Islam di Jawa. Ayam ingkung adalah ayam kampung utuh yang dimasak menggunakan santan. Selain santan, ayam ini juga dibumbui dengan bawang putih, bawang merah, kemiri, sereh, kunyit, dan salam, dan lainnya.
Ayam ingkung yang merupakan makanan khas Yogyakarta ini disajikan dalam nampan besar. Filosofi ayam ingkung ini berasal dari kata 'manengkung' yang memiliki arti memanjatkan doa kepada Tuhan dengan kesungguhan hati, seperti dikutip dari blog Rifaarroyan.
5. Bubur Merah Putih
![]() |
Masyarakat Jawa juga biasa menyajikan bubur merah putih setiap perayaan Tahun Baru Islam. Bubur ini disajikan dalam perayaan tersebut karena memiliki filosofi kehidupan baru.
Bubur merah putih ini terbuat dari beras ketan yang dimasak bersama gula merah. Disajikan di atas piring dengan isian bubur merah di bagian luar dan bubur putih pada bagian tengah.
Baca Juga: Resep Apem Jawa Khas Bulan Suro yang Empuk dan Harum
Simak Video "Video: Tradisi Bagi-bagi Bubur Suro untuk Buka Puasa di Palembang"
[Gambas:Video 20detik]
(yms/odi)